NARASIBARU.com– Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah menyatakan bahwa, pemerintahannya hadir untuk membangun setiap daerah di Sulsel. Pada awal tahun ini, Pemprov Sulsel telah mencatat dan mempersiapkan anggaran sebesar Rp64 miliar bantuan keuangan daerah untuk Kabupaten Sinjai.
Kata Nurdin Abdullah, bantuan ini bertujuan untuk mewujudkan pembangunan yang merata. “Agar ada pemerataan pembangunan. Pemprov harus hadir di seluruh kabupaten kota, syukurnya teman-teman di DPRD Provinsi ikut support (mendukung), ini betul-betul sinergi program. Kami datang ke daerah membawa aspirasi dari DPR,” ungkap Nurdin Abdullah dalam forum Pemaparan Program Strategis Kabupaten Sinjai 2021, di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis (7/01/2021)
Sebagai penyangga pangan nasional, kata orang nomor satu di Sulsel ini, daerah irigasi Lamore akan melayani 200 hektare sawah dan bisa menjadi air baku, untuk air minum masyarakat. Daerah irigasi ini akan diberikan Rp25 miliar.
“Yang pasti, hari ini Rp 39 miliar menuju Sinjai Barat dan Rp 25 miliar untuk daerah irigasi Lamore yang ada di Kecamatan Bulupoddo,” urainya.
Sebelumnya di tahun 2019, Pemprov Sulsel juga telah menyerahkan anggaran Rp 40 miliar dan di tahun 2020, kembali memberikan Rp20 miliar, khusus untuk Kabupaten Sinjai.
Sementara itu Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa, dalam pemaparan tentang realisasi bantuan keuangan daerah tahun 2020 sebesar Rp 20 miliar menyebut, anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan Islamic Centre, senilai Rp 19,4 miliar. Selain itu, biaya tersebut untuk pembangunan tambatan perahu, sosialisasi gizi seimbang dan ibu hamil, untuk pencegahan stunting.
“Dalam hal pengembangan potensi wisata Hutan Mangrove Tongke–tongke, masih membutuhkan sarana dan prasarana dan dibutuhkan dana, kurang lebih senilai Rp 50 miliar. kemudian bidang sumber daya air pembangunan bendungan di Kecamatan Bulupoddo, bisa menciptakan jaringan irigasi dan sumber air di daerah Bulupoddo,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan, daerahnya saat ini masih membutuhkan anggaran penyelesaian fisik menara dan landscape Gedung Islamic Centre Sinjai, senilai Rp12 miliar. Kemudian meminta Pemprov Sulsel membantu pembangunan bendungan Lamore, agar petani memperoleh jaringan irigasi untuk sawah.
Penulis Ihsan Ismail