NARASIBARU.COM - Pemkab Serang bersama Pemprov Banten menggelar panen raya cabai rawit sekaligus penanaman cabai di Desa Tejamari, Kecamatan Baros.
Dalam kesempatan itu, Pemkab Serang menyampaikan sedang melakukan penanaman cabai keriting seluas 20 hektare untuk persiapan Ramadan dan lebaran.
Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, panen raya cabai ini sebagai tindak lanjut dari pertemuan beberapa gubuer di Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Dandan Ala Koboi, Pj Gubernur Banten Al Muktabar Sidak Pasar Induk Rau Kota Serang
"Hari ini kita melakukan panen bersama dan tanam bersama yaitu Provinsi banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Sulawesi Selatan," ujarnya, Rabu 20 Desember 2023.
Ia menjelaskan, panen raya dan tanam cabai sebagai upaya pemerintah dalam menstabilkan harga, khsusunya cabai.
"Dalam rangka penanaman cabai ini kita mengkomunikasikan antar daerah agar kita bisa saling memasok. Kita juga sedang persiapan panen di Kabupaten Lebak dan Pandeglang," katanya.
Baca Juga: Lirik Lagu First Snow dari EXO dan Terjemahannya, Sound Viral TikTok Jelang Akhir Tahun
Penjabat Sekda Pemkab Serang Nanang Supriatna mengatakan, panen cabai di Desa Tejamari, Kecamatan Baros sudah beberapa kali dilakukan.
"Tentunya ini menjadi hal yang luar bias di tengah harga cabai yang terus meroket tinggi. Bahkan sampai pernah menembus Rp120 ribu per kilogram," ujar Nanang
Ia menjelaskan, selain di Kecamatan Baros pihaknya juga sedang mempersiapkan penanaman di beberapa kecamatan untuk mengantisipasi kenaikan harga pada saat bulan Ramadan dan Lebaran.
Baca Juga: Contoh Ucapan Selamat Hari Ibu 22 Desember 2023, Penuh Haru Hingga Bermakna
"Mudah-mudahan harga cabai terus stabil sehingga tidak memberatkan konsumen dan tidak merugikan petani," paparnya.
Sementara itu, Kepala DKPP Kabupaten Serang Suhardjo mengungkapkan, panen cabai di Desa Taejamari sudah berlangsung 18 kali walaupun terjadi kemarau, di desa tersebut ketersediaan air selalu mencukupi.
"Kita kembangkan cabai ini bukan hanya di Kecamatan Baros tapi kita ada di Pabuaran, Padarincang, Cikeusal dan di Kecamatan Kramatwatu," tuturnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
GEGER! Mahasiswa di Sumsel Tembak Mati Ibu Kandung
LAGI! Puluhan Siswa SMA Keracunan Massal Usai Santap Makan Bergizi Gratis di Cianjur
Terbongkarnya Dugaan Pelecehan Santri di Lombok Gegara Viral Walid Bidaah
Kadis Perindag Sumut Dinonaktifkan Usai Cemarkan Nama Baik Bobby Nasution