NARASIBARU.COM - Dinkes Kota Cilegon mengakui dirinya bukan superman dalam mewujudkan Cilegon meraih penghargaan Swasti Saba Pandapa 2023 dari Kemenkes di akhir November lalu.
Ungkapan itu disampaikan Kepala Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan Dinkes Kota Cilegon Febri Naldo dalam kegiatan Evaluasi Kota Sehat di Aula Dinkes Cilegon, Rabu 20 Desember 2023.
Febri mengatakan, Cilegon bisa meraih penghargaan berkat kerja sama Dinkes Kota Cilegon bersama dinas-dinas terkait lainnya yang bahu-membahu dalam mewujudkan penghargaan itu.
"Kenapa saya bilang super tim, Dinkes itu bukan Superman. Karena data-data itu ada di OPD-OPD terkait, sehingga semuanya terlibat dalam mewujudkan Cilegon sebagai kota sehat," kata Febri.
Menurut Febri, untuk mendapat penghargaan itu butuh proses yang cukup panjang, dilihat dari data dua tahun terakhir.
Di samping itu, sambungnya, penilaian untuk mendapatkan Swasti Saba Pandapa juga dilihat dari implementasinya di lapangan.
"Itu harus diterapkan, bukan hanya di atas kertas. Yang dinilai dari pusat kan by data dan implementasi, kalau data kan sekadar administasi, dicocokan dengan di lapangan," ungkapnya.
Pihaknya berharap, pada 2025 nanti, Dinkes bisa meraih penghargaan Swasti Saba Wistara, sebagai penghargaan tertinggi dalam kategori penghargaan Kota Sehat.
Untuk mencapai hal itu, papar Febri, pergerakaannya sudah harus mula dari sekarang, salah satunya memperbaiki apa yang kurang pada 2023.
Baca Juga: Ogah Kecolongan, KPU Kabupaten Serang Terus Cekoki PPK Soal Netralitas Jelang Pemilu 2024
"Rapat evaluasi yang hari ini dilaksanakan tujuannya untuk melihat apa saja yang kurang, sehingga persiapan untuk 2025 bisa maksimal," tegasnya.
Senada dengan Febri, Sekretaris pada Dinkes Kota Cilegon Evelyn Yolanda Panggabean menyampaikan, evaluasi Kota Sehat ini bertujuan untuk membicarakan program Dinkes pada 2024 dan 2025.
Evelyn mengatakan, ini juga merupakan bentuk evaluasi terhadap penghargaan yang diterima oleh Dinkes Kota Cilegon dari Kemenkes RI, belum lama ini.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
GEGER! Mahasiswa di Sumsel Tembak Mati Ibu Kandung
LAGI! Puluhan Siswa SMA Keracunan Massal Usai Santap Makan Bergizi Gratis di Cianjur
Terbongkarnya Dugaan Pelecehan Santri di Lombok Gegara Viral Walid Bidaah
Kadis Perindag Sumut Dinonaktifkan Usai Cemarkan Nama Baik Bobby Nasution