Solo NARASIBARU.COM,-Pihak Keraton Surakarta bergerak cepat terkait kondisi memprihatinkan bangunan di Ndalem Sasana Mulya. Setelah menyangga bangunan dengan bambu, genteng bangunan juga sudah mulai diturunkan guna mengidentifikasi kerusakan. Selasa (02/1/2024).
Bangunan Cagar Budaya Nasional yang dibangun sejak Pakubuwono ke IV tersebut memang sudah beberapa kali direnovasi dalam skala kecil, yang terakhir sekitar tahun 2015.
Ketua Eksekutif LDA, Kanjeng Pangeran (KP) Eddy Wirabhumi, Sasono Mulyo sendiri terakhir dilakukan sedikit pembenahan sekitar tahun 2015 saat pernikahan putri Gusti Galuh.
"Dilakukan pembenahan dalam skala kecil, waktu dulu dilakukan pernikahan saya itu sudah 20 tahun lalu saya juga melakukan pembenahan."ungkapnya.
Pihaknya juga wajib melakukan komunikasi kepada institusi terkait apa yang dimaksud dalam hal ini Dirjen Kebudayan termasuk menterinya termasuk BPKW.
"Kebetulan di keraton juga ada bagian dari perawatan dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) mas Suryo Gentong. Kita suruh bikin dokumentasi dan melaporkan, hari ini sedang suratnya kita tata kemudian dilaporkan termasuk ke mas walikota juga mudah mudahan ada tanggapan positif ada keterlibatan dari institusi terkait, termasuk kota surakarta.”ungkap KP Eddy Wirabhumi, Selasa (02/1/2024).
Artikel Terkait
LAGI! Anak SMA Yatim Piatu Meninggal Dianiaya Polisi, Dituduh Narkoba, Keluarga: Merokok Saja Tidak Pernah
MIRIS! Salah Tangkap di Grobogan: Kusyanto Tak Bisa Lagi Cari Nafkah, Polisi Hanya Minta Maaf
Terungkap! Vila-Vila Milik Jenderal di Puncak Bikin Parah Banjir di Jakarta dan Sekitarnya, Siapa Pemiliknya?
Blusukan Gibran ke Lokasi Banjir di Bekasi Tuai Kritik, Dinilai Tak Bawa Solusi: Pencitraan Wapres Gak Guna!