Tidak Pakai Ormas, Pasar Induk Among Tani Kota Batu Siap Gunakan One Gate System

Batu, NARASIBARU.COM - Pasar Induk Among Tani dipastikan menggunakan parkir one gate system atau sistem satu gerbang untuk masuk maupun keluar dalam pengelolaan parkir.

Sedangkan, nantinya tarif parkir tersebut disesuaikan dengan peraturan daerah (Perda).

Menurut Kepala UPT Pasar Batu, Agus Suyadi, bahwa one gate system yang dibangun di Pasar Induk Among Tani merupakan CSR dari Bank Jatim yang notabene juga sebagai vendor.

"Pembangunan gerbang one gate system di Pasar Induk Among Tani sejak 24 Desember 2023 lalu. Dilakukan oleh vendor dari Bank Jatim," terangnya, Rabu (03/01).

Baca Juga: Berikut adalah fasilitas yang terdapat dalam bus Bagong PATAS Rute Malang - Ponorogo via Papar ,Nganjuk, Madiun

Untuk pelaksanaan, tambahnya, beberapa waktu lalu empat orang dari UPT dilatih sebagai operator oleh pihak Bank Jatim.

"Untuk tarif parkirnya, nanti kita sesuaikan dengan Perda Kota Batu. Dan, untuk petugasnya. Bank Jatim telah melakukan pelatihan kepada empat orang dari UPT. Yang nanti bertugas di gerbang pintu masuk maupun keluar Pasar Induk Among Tani," tuturnya.

Agus menegaskan, setelah diberlakukannya one gate system untuk parkir kendaraan tidak lagi ditangani oleh kelompok atau ormas tertentu.

"Karena penanganan parkir oleh kelompok ormas tertentu itu memang dilarang dalam perda," ujarnya.

Maka, ia menegaskan, saat ini pihaknya menunggu selesainya pembangunan gerbang one gate system oleh vendor.

Baca Juga: Bahu Jalan Raya di Desa Bendungan Kecamatan Gondang Tulungagung Dipenuhi Sampah, Terjadi Selama 10 Tahun Terakhir

"Jadi, paling lama bulan Februari 2024 pengelolaan parkir one gate system di Pasar Induk Among Tani bakal diberlakukan," jelasnya.

Reporter : Arief Juli Prabowo
Editor Achmad Saichu