VIEWJABAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bekerja sama dengan Badan Pengatur Jalan TOL (BPJT) dalam rangka mereformasi angkutan umum.
Reformasi angkutan umum akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor bekerjasama dengan BPJT dan nota kesepakatan telah ditanda tangani kedua belah pihak pada 29 September 2023.
Langkah yang sudah ditempuh Pemkab Bogor dalam program reformasi angkutan umum diantaranya, regulasi dan pengajuan bantuan keuangan untuk pengadaan bus listrik ke Provinsi Jawa Barat.
Diketahui program reformasi angkutan umum didukung penuh DPRD Kabupaten Bogor dan Organda Kabupaten Bogor.
Reformasi angkutan umum (transportasi)sudah dicanangkan dan ditetapkan, bahkan beberapa koridor sudah ada di dalam Peraturan Bupati (Perbup).
Rencana operasional dari mulai Cileungsi - Sentul, kemudian Bojonggede - Sentul Selatan, Bojonggede - Parung, Laladon - Jasinga, Ciawi - Cigombong dan Ciawi - Cisarua.
Sedangkan untuk koridor tujuh, yakni rute Ciparigi- Cibinong berdasarkan hasil kajian koridor tersebut sepanjang 11,47 kilometer dan PP sepanjang 23,5 kilometer dilengkapi dengan halte.
Tanggapan Netizen
Rencana reformasi angkutan umum yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor, mendapat tanggapan dari netizen sebagai berikut :
Menurut @dhavians, Kalau bisa kerjasama juga dengan transpakuan biar warga Bogor kabupaten gampang juga akses ke Bogor kota, pakai angkutan umum yang nyaman. Misanya ada angkutan puncak sampai Baranangsiang atau stasiun Bogor atau minimal saling terkoneksi.
Kemudian @ariffebri86, Keren nih Kabupaten Bogor, semoga transportasi publiknya semakin keren kaya kabupaten di Jawa Tengah.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: viewjabar.com
Artikel Terkait
GEGER! Mahasiswa di Sumsel Tembak Mati Ibu Kandung
LAGI! Puluhan Siswa SMA Keracunan Massal Usai Santap Makan Bergizi Gratis di Cianjur
Terbongkarnya Dugaan Pelecehan Santri di Lombok Gegara Viral Walid Bidaah
Kadis Perindag Sumut Dinonaktifkan Usai Cemarkan Nama Baik Bobby Nasution