SINAR JABAR - Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR KH EZ Muttaqien Purwakarta menggelar Coaching Clinic Proposal Penelitian Program Hibah berbasis SBK Diktis Kemenag RI.
Agenda tersebut dilaksanakan pada Sabtu 6 Januari 2024 bertempat di Gedung Ramli Ruang Auditorium STAI DR KH EZ Muttaqien Jalan Syeikh Baing Yusuf No 35 Babakancikao, Purwakarta.
Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR KH EZ Muttaqien Purwakarta Dr. Muhamad Ridwan Effendi, M.Ud mengatakan kegiatan ini menghadirkan narasumber Kasubdit Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Muhammad Aziz Hakim, MH.
Baca Juga: 1.797 Jiwa Mengungsi Akibat Bencana Longsor Gunung Anaga Purwakarta, Warga Siap Direlokasi Agar Aman
Baca Juga: Ajengan Se-Jawa Barat Deklarasi Dukungan untuk Prabowo-Gibran
Baca Juga: Presiden Jokowi Umumkan Rekrutmen 2,3 Juta ASN di 2024
"Penelitian sepanjang tahun 2020-2023 ini telah dibiayai oleh kampus sebesar Rp200 juta yang bersumber dari internal. Adapun dari sumber eksternal melalui Litapdimas Kemenag RI pada tahun 2022-2023 ini yang telah lolos seleksi sebanyak empat judul penelitian dosen," kata Ridwan.
Sementara itu, Ketua STAI DR KH EZ Muttaqien Purwakarta Dr. Surya Hadi Darma, M.Ud dalam sambutannya pada saat membuka acara menyampaikan apresiasinya.
Ia juga mengatakan kegiatan ini sebagai upaya penguatan kompetensi dosen dan mahasiswa dalam menyusun proposal penelitian program hibah berbasis standar biaya Keluaran (SBK) Diktis Kemenag RI.
Baca Juga: Cerita Warga Terdampak Longsor Gunung Anaga di Purwakarta, Tanah, Batu hingga Pohon Hantam Pemukiman
Baca Juga: Pj Bupati Purwakarta Temui Warga Terdampak Longsor Gunung Anaga
Baca Juga: Pj Bupati Purwakarta Apresiasi Terobosan Kejaksaan Lewat Rumah Restorative Justice
"Mudah-mudahan pada tahun 2024 ini bisa lebih banyak lagi proposal penelitian yang diajukan oleh para dosen dan mahasiswa yang lolos seleksi," ucapnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarjabar.com
Artikel Terkait
LAGI! Anak SMA Yatim Piatu Meninggal Dianiaya Polisi, Dituduh Narkoba, Keluarga: Merokok Saja Tidak Pernah
MIRIS! Salah Tangkap di Grobogan: Kusyanto Tak Bisa Lagi Cari Nafkah, Polisi Hanya Minta Maaf
Terungkap! Vila-Vila Milik Jenderal di Puncak Bikin Parah Banjir di Jakarta dan Sekitarnya, Siapa Pemiliknya?
Blusukan Gibran ke Lokasi Banjir di Bekasi Tuai Kritik, Dinilai Tak Bawa Solusi: Pencitraan Wapres Gak Guna!