Nganjuk, NARASIBARU.COM - Keluarga dari Mbah Ikhsan warga Desa Semare Kecamatan Berbek Kabupaten Nganjuk, merasa lega dan mengucap terima kasih kepada Srikandi Gerak Maju atau Srikandi GM.
Ini setelah Srikandi GM menepati janjinya untuk membuatkan tempat mandi, cuci, kakus atau MCK di rumah Mbah Ikhsan korban laka lantas kaki patah, dan dipasang pen, yang kemudian menyembul keluar.
Pengerjaan tempat MCK itu sendiri mulai dlakukan Srikandi GM hari ini, Jumat (19/1/2024) di dalam rumah Mbah Ikhsan. Sebelumnya, material telah didatangkan oleh relawan binaan mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi ini.
Munawir, adik Mbah Ikhsan mengaku terharu atas kebaikan relawan Srikandi GM yang telah membuatkan MCK untuk kakaknya itu.
Baca Juga: Pasangan Raffi Nagita Hingga Happy Asmara Saksikan Prabowo Lepas Kapal RS TNI Bantu Palestina
"Terima kasih kami haturkan kepada Srikandi GM yang telah membuatkan MCK untuk kakak saya. Juga kami sampaikan terima kasih kepada pihak manapun yang peduli dengan Mbah Ikhsan," tutur Munawir.
Sementara itu, Marti Sulistiani Ketua Srikandi GM mengatakan, pembuatan MCK untuk Mbah Iksan ini hasil patungan dari anggota Srikandi GM, dan pihak lain.
"Terima kasih juga kami sampaikan kepada anggota Srikandi GM yang peduli dengan Mbah Ikhsan. Juga pihak lain yang menitipkan donasinya kepada kami demi Mbah Ikhsan," ujar Sulis.
Baca Juga: Wisata di Pendaratan UFO, Crop Circle Tempat Wisata di Kediri yang Instagramable Penuh Kreativitas
Sebelumnya, Srikandi GM bersama Pemdes Semare dan Bhabinkamtibmas melakukan bersih-bersih di rumah Mbah Ikhsan. Bahkan, mereka kompak memandikan Mbah Ikhsan.
Berikutnya, pihak Kementerian Sosial bersama Puskesmas Berbek dan Pemdes Semare serta instansi terkait, mengevakuasi Mbah Ikhsan ke RSD Nganjuk.
Setelah opname selama dua hari dua malam, Mbah Ikhsan diperbolehkan pulang sambil menunggu proses operasi pengambilan pen di kakinya yang menyembul keluar.
Editor : Muji Hartono
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: koranmemo.com
Artikel Terkait
Penyebab Polsek di Lombok Utara Diamuk Massa dan Dibakar: Pemuda Yang Biasa Jadi Imam Dituduh Curi HP Lalu Gantung Diri
BIADAB! Wartawan Disekap, Dianiaya, Dirampok dan Diperas Mafia BBM dan Tambang Ilegal di Sumbar
Waduh! Faktanya Pagar Laut di Kohod Masih Berdiri Tegak, Nelayan Kecewa Merasa Dibohongi
LAGI! Anak SMA Yatim Piatu Meninggal Dianiaya Polisi, Dituduh Narkoba, Keluarga: Merokok Saja Tidak Pernah