Perjuangkan TORA, Handoko Raih SoJ Award

Naskah ID- Kiprah Handoko dalam memperjuangkan Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) di Kabupaten Banyuwangi mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. Salah satunya diberikan oleh media massa ternama di Banyuwangi dalam Sunrise of Java (SoJ) Award.

Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) asal Desa Bumiharjo, Kecamatan Glenmore itu, telah sejak 2019 mendorong terealisasinya redistribusi aset pada masyarakat di pinggir hutan. Telah puluhan tahun masyarakat menempati dan mengolah lahan di pinggiran hutan itu tanpa adanya legalitas.

Berbagai upaya dilakukan oleh pemuda yang menjabat pula sebagai Sekretaris JenderalDPP PROJO tersebut. Di antaranya mendorong terbentuknya Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) di Kabupaten Banyuwangi, mendatangkan Wakil Menteri Desa Budi Arie Setiadi hingga Kepala Staf Kepresiden Moeldoko untuk mengakselerasi di level nasional.

Upaya tersebut menghasilkan Surat Keputusan (SK) Pelepasan Kawasan Hutan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Dari SK tersebut, masih perlu didorong sampai menjadi sertifikat hak milik. Untuk mewujudkan itu, Handoko mengundanghadirkan langsung Presiden Joko Widodo ke Banyuwangi.

Dari kehadiran Jokowi pada 27 Desember 2023 kemarin itu, menjadi pemicu percepatan proses sertifikasi TORA di Banyuwangi. Ditargetkan akhir Januari, sertifikat telah bisa dibagikan kepada penerima manfaat TORA langsung.

“Perjuangan Handoko yang berdampak besar terhadap masyarakat ini, menjadi pertimbangan penting bagi kami untuk memberikan penghargaan,” ungkap Direktur Jawa Pos Radar Banyuwangi Samsudin Adlawi yang menggagas penghargaan bergengsi itu.

Sementara itu, Handoko menyambut baik penghargaan tersebut. Baginya, ini menjadi motivasi bersama untuk mendorong terwujudnya TORA sebagaimana yang diharapkan oleh negara. “Sehingga terwujud masyarakat yang semakin makmur dan sejahtera,” pungkas Caleg DPR RI Dapil III Jawa Timur dari Partai Golkar nomor urut dua (2) itu. (*)

Rudi Hartono (tengah) mewakili Handoko menerima penghargaan disaksikan oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani