Nganjuk, NARASIBARU.COM - Dalam rangka menggaungkan program “Nusantara Cooling System” (NCS), Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, diwakili oleh Wakapolres Nganjuk Kompol Subiyantana, didampingi Pejabat Utama (PJU) Polres Nganjuk melaksanakan kunjungan ke Ponpes Al – Ubaidah Kertosono, Selasa (23/01/2024).
Di hadapan para santri, Wakapolres Nganjuk Kompol Subiyantana mengungkapkan program NCS ini dilaksanakan sebagai salah satu langkah strategis dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) selama tahapan Pemilu 2024.
Dalam program NCS ini diperlukan sinergi antara kepolisian, pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan menciptakan Pemilu 2024.
“Lita ciptakan pemilu yang sejuk dan damai. Untuk itulah kami merangkul semua pihak, seperti halnya yang kita lakukan saat ini di Ponpes Al –Ubaidah Kertosono,” ujar Kompol Subiyantana.
Selain itu kehadiran Kompol Subiyantana di Ponpes Al –Ubaidah tersebut juga dalam rangka silaturahmi dan memperkenalkan diri sebagai wakapolres baru menggantikan Kompol Mustijat Priyambodo.
Kompol Subiyantana juga berharap agar warga Ponpes Al –Ubaidah Kertosono mau memanfaatkan layanan komunikasi dengan Polres Nganjuk melalui Wayahe Lapor Kapolres (WLK) 081331342003 untuk kecepatan respon dan memerlukan informasi kepolisian.
Sementara itu, pimpinan sekaligus pengasuh Ponpes Al –Ubaidah Kertosono Habib Ubaidillah Al Hasaniy menyambut baik upaya kepolisian untuk menjalin sinergi dengan semua pihak terkait, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat.
Menurutnya, keamanan dan ketertiban masyarakat sangat penting, terutama menjelang Pemilu 2024.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Kado Pernikahan yang Bermanfaat untuk Memenuhi Kebutuhan Rumah Tangga
"Saya mengapresiasi langkah-langkah kepolisian dalam menciptakan situasi yang aman dan damai selama Pemilu 2024. Semua pihak perlu bekerja sama untuk menciptakan Pemilu yang kondusif dan menjaga kerukunan antarwarga," ujar Habib Ubaidillah.
Reporter : Rio/Andik Sukaca
Editor : Muji Hartono
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: koranmemo.com
Artikel Terkait
LAGI! Anak SMA Yatim Piatu Meninggal Dianiaya Polisi, Dituduh Narkoba, Keluarga: Merokok Saja Tidak Pernah
MIRIS! Salah Tangkap di Grobogan: Kusyanto Tak Bisa Lagi Cari Nafkah, Polisi Hanya Minta Maaf
Terungkap! Vila-Vila Milik Jenderal di Puncak Bikin Parah Banjir di Jakarta dan Sekitarnya, Siapa Pemiliknya?
Blusukan Gibran ke Lokasi Banjir di Bekasi Tuai Kritik, Dinilai Tak Bawa Solusi: Pencitraan Wapres Gak Guna!