NARASIBARU.COM - Ombudsman Banten melakukan investigasi terhadap jalan rusak dan banjir di Kota Serang.
Investigasi Ombudsman Banten dilakukan pada 2023 hingga awal Januari 2024.
Ada 23 titik perbaikan jalan dan 18 lokasi genangan dan banjir yang diinvestigasi oleh Ombudsman Banten.
Kepala Ombudsman Banten Fadli Afriadi mengatakan, Kota Serang adalah Ibu Kota Provinsi Banten yang menjadi wajah Banten.
Baca Juga: Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban: Kepala Daerah Boleh Mendukung Peserta Pemilu, Tapi...
Meski demikian, masih banyak jalan yang rusak di Kota Serang. Juga masih ada banyak titik banjir di Kota Serang.
"Pengumpulan data dari media massa dan aduan masyarakat," ujar Fadli saat Pengawasan Layanan Infrastruktur Jalan dan Penanganan Banjir di Kota Serang di kantor Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten di Kota Serang, Kamis, 25 Januari 2024.
Fadli mengatakan, jalan rusak dan banjir di Kota Serang merupakan kejadian yang berulang yang semestinya sudah diselesaikan.
Ada 15 kawasan rawan banjir di 3 kecamatan yang ada di Kota Serang. Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Serang, Cipocok Jaya, dan Kasemen.
Baca Juga: Resep Mie Gacoan Rose yang Viral di TikTok, Penasaran Mau Coba?
Dari hasil investigasi Ombudsman Banten, ada 13 titik jalan yang pembangunannya belum tuntas. Berikut data jalan-jalan tersebut.
1. Jalan Parung-Kalodran/ Sadik
2. Jalan Jakung-Gedeg
3. Jalan Cilowong-Gedeg
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
Waduh! Faktanya Pagar Laut di Kohod Masih Berdiri Tegak, Nelayan Kecewa Merasa Dibohongi
LAGI! Anak SMA Yatim Piatu Meninggal Dianiaya Polisi, Dituduh Narkoba, Keluarga: Merokok Saja Tidak Pernah
MIRIS! Salah Tangkap di Grobogan: Kusyanto Tak Bisa Lagi Cari Nafkah, Polisi Hanya Minta Maaf
Terungkap! Vila-Vila Milik Jenderal di Puncak Bikin Parah Banjir di Jakarta dan Sekitarnya, Siapa Pemiliknya?