NARASIBARU.COM – Penjabat atau Pj Walikota Tangerang Nurdin baru saja mendengarkan aspirasi pedagang Pasar Anyar Kota Tangerang yang akan direlokasi.
Diskusi antara Pemerintah Kota atau Pemkot Tangerang dan pedagang Pasar Anyar dilakukan di Aula Kecamatan Tangerang pada Kamis, 25 Januari 2024.
Beberapa aspirasi pedagang yakni ingin dipindahkan ke Balekota atau Pasar Mambo, aspirasi tesebut ditampung oleh Pemkot Tangerang.
Namun, sejatinya Pemkot Tangerang telah menyiapkan lokasi relokasi pedagang Pasar Anyar yang dinilai lokasinya strategis.
Baca Juga: Bantah Anak Buahnya Sendiri, Al Muktabar Tegaskan Tak Ada Ceritanya Banten Berpotensi Krisis Pangan
Pj Walikota Tangerang Nurdin mengatakan, adanya keinginan pindah ke Balekota ataupun Pasar Mambo harus memerhatikan aspek lain, salah satunya soal daya tampung.
"Kita akan mencari titik temu dengan pedagang. Kita akan lihat berapa yang bisa menampung pedagang ini. Pilihannya mau berdesak-desakan atau pindah ke lokasi yang telah disiapkan oleh Pemkot,” kata Nurdin, Kamis, 25 Januari 2024.
Alumnus S2 Ilmu Administrasi Publik Universitas Indonesia ini mengatakan, Pemkot Tangerang telah menyiapkan lokasi pedagang yaitu di Plaza Shinta dan Metropolis.
“Kita telah menyiapkan lokasi relokasi ke dua titik, namun pedagang ini khawatir pelanggannya hilang jika dipindah ke lokasi tersebut,” kata pria bergelar doktor ini.
Baca Juga: Medan Terjal, Penyaluran Logistik Pemilu Ke 38 TPS di Lebak Harus Dipikul Secara Manual
"Kalau kendalanya takut pembelinya sedikit di plaza shinta itu potensial pembelinya banyak karena di karawaci ada 180 ribu penduduknya," ujarnya.
"Kemudian kalau pedagang pingin jadi di satu lokasi di plaza shinta itu juga ada tiga lantai bisa muat," kata Nurdin.
Selain itu, Pj Wali Kota juga memastikan, setelah tahap revitalisasi, para pedagang yang direlokasi akan tetap mendapatkan kios di Pasar Anyar.
"Setelah revitalisasi, jumlah kios yang kota siapkan sebanyak 1.600 an, lebih banyak dari yang saat ini hanya 578,” urainya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
GEGER! Mahasiswa di Sumsel Tembak Mati Ibu Kandung
LAGI! Puluhan Siswa SMA Keracunan Massal Usai Santap Makan Bergizi Gratis di Cianjur
Terbongkarnya Dugaan Pelecehan Santri di Lombok Gegara Viral Walid Bidaah
Kadis Perindag Sumut Dinonaktifkan Usai Cemarkan Nama Baik Bobby Nasution