Jombang, NARASIBARU.COM - Siti Atiqoh Supriyanti, istri dari calon presiden (capres) Ganjar Pranowo, melaksanakan aktivitas kampanye di Kabupaten Jombang, dengan blusukan di Pasar Tradisional Bareng, di Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Senin (29/01/2024) pagi.
Di sana, Siti Atiqoh tidak hanya berdialog dengan pedagang dan warga, tetapi juga menemukan sejumlah masalah yang perlu perhatian.
Dalam kunjungannya, Siti Atiqoh secara langsung mengamati kondisi pasar dan berbicara dengan pedagang tentang harga bahan pokok yang masih tinggi.
Siti Atiqoh juga menyampaikan bahwa bangunan pasar tersebut butuh renovasi untuk kenyamanan pedagang dan pembeli.
"Saya mendengar aspirasi dari pedagang terkait infrastrukturnya. Ini musim hujan, dan rencana untuk rehab pasar ini sudah ada, sehingga baik pedagang maupun pembeli akan nyaman," ujar Siti Atiqoh.
Selama blusukannya, Siti Atiqoh juga memperhatikan kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok, seperti telur dan jagung. Ia menyatakan kekhawatiran jika kenaikan harga tersebut terus berlanjut, terutama untuk petani dan konsumen.
Selain itu, Siti Atiqoh juga mendengar keluhan petani tentang kesulitan mencari pupuk subsidi.
"Saya mendengar aspirasi dari pedagang terkait infrastrukturnya. Ini musim hujan, dan rencana untuk rehab pasar ini sudah ada, sehingga baik pedagang maupun pembeli akan nyaman," ujar Siti Atiqoh.
Selama blusukannya, Siti Atiqoh juga memperhatikan kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok, seperti telur dan jagung. Ia menyatakan kekhawatiran jika kenaikan harga tersebut terus berlanjut, terutama untuk petani dan konsumen.
Selain itu, Siti Atiqoh juga mendengar keluhan petani tentang kesulitan mencari pupuk subsidi.
Dalam kesempatan tersebut, Siti Atiqoh mengingatkan pentingnya memilih pemimpin yang memiliki rekam jejak yang baik pada pemilihan presiden 14 Februari mendatang.
"Pencoblosan bukan hanya sekadar mencoblos, tapi ini akan menentukan pemimpin untuk 5 tahun mendatang. Sehingga pilihlah pemimpin dengan sesuai rekam jejaknya. Kita harus mempelajari rekam jejaknya kemudian melihat apakah program-programnya bisa menjawab permasalahan yang ada di masyarakat, " ujarnya.
Selain menyoroti masalah harga dan kebutuhan pokok, Siti Atiqoh juga memberikan sarapan nasi pecel gratis kepada lebih dari 300 warga di halaman pasar. Ini merupakan salah satu upaya untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat dan mendengarkan aspirasi mereka.
Blusukan Siti Atiqoh di pasar tradisional Jombang ini merupakan bagian dari rangkaian kampanye terakhirnya sebelum pemilihan presiden.
"Pencoblosan bukan hanya sekadar mencoblos, tapi ini akan menentukan pemimpin untuk 5 tahun mendatang. Sehingga pilihlah pemimpin dengan sesuai rekam jejaknya. Kita harus mempelajari rekam jejaknya kemudian melihat apakah program-programnya bisa menjawab permasalahan yang ada di masyarakat, " ujarnya.
Selain menyoroti masalah harga dan kebutuhan pokok, Siti Atiqoh juga memberikan sarapan nasi pecel gratis kepada lebih dari 300 warga di halaman pasar. Ini merupakan salah satu upaya untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat dan mendengarkan aspirasi mereka.
Blusukan Siti Atiqoh di pasar tradisional Jombang ini merupakan bagian dari rangkaian kampanye terakhirnya sebelum pemilihan presiden.
Usai kunjungannya, ia menegaskan pentingnya memilih pemimpin yang dapat menjawab permasalahan masyarakat selama lima tahun ke depan.
Reporter : Taufiqur Rachman / Agung Pamungkas
Reporter : Taufiqur Rachman / Agung Pamungkas
Editor Achmad Saichu
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: koranmemo.com
Artikel Terkait
MIRIS! Salah Tangkap di Grobogan: Kusyanto Tak Bisa Lagi Cari Nafkah, Polisi Hanya Minta Maaf
Terungkap! Vila-Vila Milik Jenderal di Puncak Bikin Parah Banjir di Jakarta dan Sekitarnya, Siapa Pemiliknya?
Blusukan Gibran ke Lokasi Banjir di Bekasi Tuai Kritik, Dinilai Tak Bawa Solusi: Pencitraan Wapres Gak Guna!
HEBOH Patung Penyu di Sukabumi Rp 15 M Tapi Ternyata Kardus, Ini Faktanya!