SelingkarWilis - Jenis pupuk non subsidi bisa jadi alternatif petani saat stok pupuk bersubsidi dari pemerintah mengalami kendala.
Sebab, saat umur tanaman sudah memasuki masa produktif tetapi pupuk belum didapat bisa berdampak pada pertumbuhan tanaman itu sendiri.
Karena itu pupuk non subsidi bisa jadi alternatif agar pertumbuhan tanaman tidak terganggu sehingga hasil panen pun tetap terjaga.
Baca Juga: Harga Jagung Awal 2024 Masih Nangkring Sombong Hampir Tembus Rp 8 Ribu Per Kg
Diketahui, jumlah pasokan pupuk subsidi di Jawa Timur (Jatim) mengalami penurunan selama tiga tahun terakhir.
Pada 2024 jumlah pasokan pupuk subsidi menurun drastis sekitar 40 persen dibanding 2023 yang mencapai 963.847 ton.
Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Jatim tahun 2021 pupuk subsidi Jatim mencapai sekitar 2,3 juta ton.
Baca Juga: Mengupas Kode Angka pada Pupuk NPK Mana yang Cocok untuk Tanaman Tahunan dan Hortikultura
Namun, jumlahnya menurun menjadi 1,9 juta ton pada 2022, dan pada tahun 2023 turun menjadi 1,6 juta ton.
Oleh sebab itu info pergerakan harga pupuk non subsidi sebagai alternatif sewaktu-waktu dibutuhkan harus diketahui warga tani setiap hari.
Adapun per 4 Januari 2024, harga rata-rata pupuk NPK di Jawa Timur adalah Rp7 .630 per kilogram (kg).
Baca Juga: Petani Menjerit, Pupuk NPK Non Subsidi di Jawa Timur Merangkak Naik
Sementara harga tertinggi di Kota Batu dengan besaran Rp12.750 per kg.
Untuk harga rata-rata terendah yakni sebesar Rp1.900 per kg di Kabupaten Tuban.
Sedangkan untuk komoditas pupuk NPK non subsidi harga rata-rata Rp12 .116 per kg.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: selingkarwilis.com
Artikel Terkait
Upaya Prabowo Wujudkan Ekonomi Kerakyatan Terganjal Pola Teknokratis Lama
Gibran Ngoceh Soal Bonus Demografi, Rocky Gerung: Dia Keliru Karena Memang Sebetulnya Dia Sendiri Tidak Paham!
Kritik Pidato Monolog Wapres, Pakar UGM: Gibran Tak Mengerti Masalah Hilirisasi, Dia Enggak Paham
Wapres Gibran Kembali Bicara Soal Hilirisasi: Kaya SDA Saja Tak Cukup!