BISNIS PEKANBARU - Apple tidak dapat menjual dua model andalan Apple Watch di AS karena pembuat iPhone tersebut sedang berjuang secara hukum mengenai paten yang mencakup fitur pengukuran oksigen darah, keputusan pengadilan banding AS pada Rabu (17 Januari).
Pertarungan hukum bisa memakan waktu satu tahun dan analis memperkirakan Apple akan menonaktifkan fitur yang disengketakan itu untuk mematuhi larangan tersebut dan tetap menjual jam tangan tersebut.
Saham Apple ditutup melemah 0,5 persen pada US$182,68 (S$245,28) setelah Pengadilan Banding Sirkuit Federal AS memutuskan bahwa perusahaan tersebut tidak dapat lagi menjual Apple Watch Seri 9 dan Ultra 2 dengan fitur oksigen darah sebagai pusatnya, sejak dimulainya pertarungan hukum dengan perusahaan teknologi medis Masimo.
Baca Juga: NATO Akan Mengadakan Latihan Terbesar Dalam Beberapa Dekade yang Melibatkan 90 Ribu Personil
Jam tangan yang terkena dampak, tidak dapat diimpor mulai pukul 17.00 ET (22.00 GMT) pada hari Kamis, sementara Apple mengajukan banding atas keputusan Komisi Perdagangan Internasional AS (ITC) pada bulan Desember untuk menghentikan impor perangkat tersebut.
Apple Watch mencakup sekitar seperempat pasar jam tangan pintar global, menurut Counterpoint Research.
Dalam sebuah pernyataan, Joe Kiani, pendiri dan kepala eksekutif Masimo, mengatakan keputusan tersebut “menegaskan bahwa bahkan perusahaan terbesar dan terkuat pun harus menghormati hak intelektual para penemu Amerika dan harus menghadapi konsekuensinya ketika mereka ketahuan melanggar hak paten orang lain.”
Perwakilan Apple tidak segera menanggapi permintaan komentar mengenai keputusan tersebut.
Baca Juga: Ditampilkan pada Montreal Auto Show 2024, Tampilan Cybertruck Tesla Yang Futuristik Curi Perhatian Pengunjung
Secara terpisah, Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS pada 12 Januari menetapkan bahwa usulan desain ulang dari Apple akan memungkinkannya mengimpor versi Apple Watch Seri 9 dan Ultra 2 terbaru yang dikonfigurasi ulang tanpa melanggar batasan ITC, menurut pengajuan pengadilan.
Apple belum menjelaskan desain ulang tersebut secara publik, yang mungkin melibatkan pembaruan pada perangkat lunak jam tangan tersebut.
Ben Bajarin, kepala eksekutif firma analis Creative Strategies, mengatakan Apple kemungkinan akan menonaktifkan fitur oksigen darah pada model Apple Watch Seri 9 dan Ultra 2 daripada berhenti menjualnya.
Proses hukum hanya mempengaruhi penjualan di Amerika Serikat.
Apple tidak merinci angka penjualan Apple Watch atau AS secara spesifik, namun sekitar 42 persen dari keseluruhan pendapatannya berasal dari Amerika Utara tahun lalu.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bisnispekanbaru.com
Artikel Terkait
Upaya Prabowo Wujudkan Ekonomi Kerakyatan Terganjal Pola Teknokratis Lama
Gibran Ngoceh Soal Bonus Demografi, Rocky Gerung: Dia Keliru Karena Memang Sebetulnya Dia Sendiri Tidak Paham!
Kritik Pidato Monolog Wapres, Pakar UGM: Gibran Tak Mengerti Masalah Hilirisasi, Dia Enggak Paham
Wapres Gibran Kembali Bicara Soal Hilirisasi: Kaya SDA Saja Tak Cukup!