NARASIBARU.COM - Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) baru saja merilis kriteria air mineral layak minum.
Tak hanya itu, WHO bahkan menyebut beberapa merek air mineral yang masuk dalam daftar layak minum, dimana salah satunya brand asal Indonesia, Vit, bukan yang lain.
Dalam keterangan tertulis, Minggu (21/1/2024) mengutip laman resminya, WHO mengatakan beberapa faktor air mineral yang dikatakan aman dan baik bagi kesehatan di antaranya dilihat dari kandungan Total Dissolve Solid (TDS), sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), dan kandungan pH pada air mineral.
Baca Juga: Akhirnya Pecah Telur, BMW Mencatatkan Rekor Penjualan Tertinggi Selama 22 Tahun di Indonesia
Salah satu kriteria air mineral yang layak minum bisa dilihat dari kandungan TDS-nya.
TDS merupakan jumlah zat padat terlarut yang terkandung pada air mineral biasanya berupa natrium, kalsium, magnesium, dan lain sebagainya.
Disebutkan, WHO menetapkan standar kandungan TDS dalam air mineral sebagai berikut:
Baca Juga: Film Biopik Michael Jackson Akhirnya Temukan MJ Muda Bernama Julio Krue Valdi, Ini Profilnya
TDS 0
Air mineral dengan TDS 0 tidak baik untuk dikonsumsi secara rutin. Hal ini karena air tersebut dapat memicu gangguan pada tubuh, seperti sembelit, gangguan fungsi saraf, dan sesak napas.
TDS kurang dari 300 miligram/liter (mg/l)
Air mineral dengan TDS kurang dari 300 mg/l dikategorikan sebagai air yang baik sekali. Air dengan TDS rendah ini bisa dikonsumsi secara terus-menerus.
Baca Juga: Review Rambut Kafan, Horor Santet dan Keserakahan yang Tak Menawarkan Hal Baru untuk Ditonton
TDS 300−600 mg/liter
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: senangsenang.id
Artikel Terkait
Gibran Ngoceh Soal Bonus Demografi, Rocky Gerung: Dia Keliru Karena Memang Sebetulnya Dia Sendiri Tidak Paham!
Kritik Pidato Monolog Wapres, Pakar UGM: Gibran Tak Mengerti Masalah Hilirisasi, Dia Enggak Paham
Wapres Gibran Kembali Bicara Soal Hilirisasi: Kaya SDA Saja Tak Cukup!
INFO! Presiden Prabowo Ajak Masyarakat Tanam Cabai 5 Pot Biar Harganya Tidak Mahal