Tiga Obat Untuk Mengobati Alergi Dingin

DKLIKNEWS - Cuaca dingin dapat mempengaruhi kondisi fisik seseorang. Hal ini bukan tanpa alasan.

Ini karena lapisan luar kulit Anda mengandung minyak alami dan sel kulit mati yang mempertahankan kelembapan.

Membantu menjaga kulit tetap lembut, lembab dan halus. Saat suhu turun, jumlah kelembapan pada kulit berkurang sehingga menyebabkan kulit menjadi kering dan teriritasi.

Baca Juga: Ini Gejala Alergi Dingin Yang Harus Di Waspadai

Alergi dingin atau urtikaria dingin dapat menimbulkan gejala ringan hingga berat dan dapat membahayakan kesehatan Anda. Penyakit alergi ini sering terjadi pada orang dewasa.

Penderita mungkin mengabaikan alergi dingin, namun jika tidak segera ditangani, alergi dingin dapat menyebabkan syok anafilaksis, termasuk penurunan tekanan darah secara tiba-tiba, kesulitan bernapas, bahkan pingsan.

Ruam kulit seringkali muncul tidak hanya di bagian tubuh saja, tapi juga di kaki, lengan, dan tangan. Dalam beberapa kasus, penyakit ini mungkin menyebar ke seluruh tubuh.

Gejala akibat alergi dingin mungkin akan hilang dengan sendirinya. Namun, jika gejala Anda semakin parah, ada beberapa jenis obat yang dapat membantu meringankan gejala Anda, antara lain:

Baca Juga: Inilah Empat Alasan Mengapa Tubuh Anda Bisa Menderita Alergi Dingin

1. Antihistamin
Antihistamin adalah obat yang biasa digunakan untuk mengobati alergi dingin. Obat ini memblokir histamin, yang diproduksi secara berlebihan oleh sistem kekebalan tubuh saat distimulasi oleh flu.

Antihistamin dapat dikonsumsi dalam bentuk tablet, suntikan, atau krim. Untuk alergi yang parah, biasanya diberikan suntikan.

2. Antagonis leukotrien
Antagonis leukotrien biasanya diberikan hanya untuk alergi dingin dengan gejala sesak napas.

Obat ini bekerja dengan cara menghambat leukotrien. H. Partikel yang dapat menyebabkan peradangan dan menghambat sirkulasi udara. Kondisi ini menyebabkan sesak napas pada penderita alergi dingin.

Baca Juga: Kenali Ini Gejala-Gejala Kolestrol Tinggi