Jadwal Diet Intermittent Fasting Paling Populer, Cocok Untuk Pemula!

NARASIBARU.COM - Intermittent fasting atau puasa intermiten adalah pola diet dengan menerapkan pembatasan asupan makanan harian dalam jangka waktu tertentu. Saat ini menjadi populer untuk menurunkan berat badan serta meningkatkan kesehatan tubuh.

Jadwal diet intermittent fasting biasanya dibagi menjadi beberapa waktu sesuai dengan kemampuan. Umumnya, waktu untuk puasa akan terus berubah secara bertahap.

Salah satu jadwal diet intermittent fasting yang paling banyak diterapkan adalah 16/8. Dilansir dari laman Healthline, pola 16/8 ini merupakan cara mudah dan nyaman untuk menurunkan berat badan, serta cocok bagi pemula yang baru mencoba menjalani intermittent fasting.

Baca Juga: Asal Usul Martabak Telur di Indonesia yang Perlu Kamu Ketahui

Apa Itu Jadwal Diet Intermittent Fasting 16/8?
Pola diet ini menerapkan pembatasan makanan dan minuman berkalori hingga delapan jam per hari. Seseorang tidak akan mengonsumsi makanan selama 16 jam. Namun, masih dibolehkan untuk minum air putih atau minuman tanpa kalori lainnya.
Jadwal diet intermittent fasting ini dapat diulang sesuai dengan kemampuan. Mulai dari sekali atau dua kali seminggu hingga setiap hari.

Untuk dapat menerapkan jadwal diet intermittent fasting 16/8 ini, ada beberapa poin yang perlu diperhatikan:

Pilih Jendela Waktu Puasa
Untuk pemula, awali dengan memilih jendela 8 jam dan membatasi asupan makanan pada rentang waktu tersebut. Jendela waktu 16/8 yang diminati yaitu:

Jam 7 pagi hingga 3 sore
Jam 9 pagi hingga 5 sore
Jam 12 malam sampai jam 8 malam
Jam 2 siang sampai jam 10 malam
Umumnya, orang lebih memilih makan antara siang hingga jam 8 malam karena orang yang menjalaninya hanya perlu berpuasa semalaman dan melewatkan waktu sarapan. Akan tetapi, mereka tetap dapat makan siang dan makan malam yang seimbang.

Baca Juga: Ciptakan Kenyamanan Pemilu, ASN Diminta Bersikap Netral

Adapun makanan yang wajib dikonsumsi saat menjalani jadwal diet intermittent fasting 16/8 ini yaitu mengonsumsi makanan dan minuman bergizi utuh selama durasi makan. Makanan yang dikonsumsi harus kaya nutrisi dan seimbang, contohnya:

Buah-buahan, seperti pisang, apel, beri, jeruk, alpukat, persik, pir, tomat, dan lainnya
Sayuran, seperti brokoli,kembang kol, mentimun, sayuran hijau, dan sebagainya
Biji-bijian utuh, seperti barley, soba, beras, oat, dan lainnya
Lemak sehat, misalnya minyak zaitun
Sumber protein yang sering dikonsumsi, seperti telur, ikan, kacang-kacangan, daging, unggas, biji-bijian.
Minum minuman bebas kalori seperti air putih serta teh dan kopi tanpa gula

Selain mengamati jadwal diet intermittent fasting, juga disarankan untuk membatasi konsumsi makanan olahan seperti camilan kemasan, gorengan, minuman manis kaya akan gula, dan sebagian besar makanan beku. Hal ini dapat menyebabkan puasa intermiten 16/8 tidak berjalan dengan baik.

Baca Juga: Saipul Jamil Ditangkap Diduga Atas Dugaan Penggunaan Narkoba