SUMBERSARI, Radar Jember - Dalam beberapa waktu terakhir masyarakat dihebohkan dengan ditemukannya penyakit polio di wilayah Jatim dan Jateng. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun menetapkan status kejadian luar biasa (KLB). Tak heran jika mulai digencarkan pemberian vaksin polio, seperti yang dilakukan di wilayah Kecamatan Sumbersari, kemarin (15/1).
Kepala Puskesmas Sumbersari Jember dr Dian Alfiyatul Uliyah mengatakan, polio merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus polio dan dapat menyebabkan kelumpuhan secara mendadak. Oleh sebab itu, diperlukan penanganan dan pencegahan. Apalagi, polio juga dapat menular kepada orang lain.
Salah satu upaya pencegahan, kata dia, adalah pemberian vaksin polio terhadap anak di Jember. Sayangnya, tidak sedikit orang tua yang menolak anaknya divaksin polio. Padahal, pemberian vaksin polio tidak disuntikkan, tapi diberikan cairan yang diteteskan ke mulut.
Pihaknya tidak memahami betul mengapa masih ada orang tua yang enggan memberikan vaksin polio ke putra-putrinya. Menurutnya, salah satu alasan orang tua yang dia dapatkan, takut anaknya tambah sakit. Atau khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada buah hatinya. “Sebenarnya vaksin ini aman, apalagi tidak disuntikkan. Hanya diteteskan, dua tetes setiap anak,” katanya.
Sasaran pemberian vaksin polio ini adalah anak dengan usia 0–7 tahun. Akan diberikan sebanyak dua kali dalam dua periode, yakni pada Januari dan Februari mendatang. Bagi anak yang tidak mendapatkan vaksin di sekolah maupun di posyandu, bisa mendapatkan langsung di puskesmas terdekat. Sehingga risiko terkena penyakit satu ini bisa diminimalisasi.
Polio biasanya menyerang anak yang belum mendapatkan vaksin. Biasanya dapat menyebabkan kelumpuhan pada bagian kaki secara mendadak, serta kerusakan saraf secara permanen. Penyakit ini dapat menular melalui air, makanan yang terkontaminasi virus polio, dan dari penderita secara langsung. “Virus ini masuknya lewat pencernaan, kemudian bisa keluar melalui kotoran,” imbuhnya.
Dikonfirmasi terkait efek samping vaksin polio, dr Dian menjelaskan, semua vaksin termasuk obat pasti memiliki efek samping. Seperti mual, muntah, diare, dan lainnya. Namun, pada vaksin polio diketahui minim kasus efek samping. (ham/c2/dwi)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarjember.jawapos.com
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung