NARASIBARU.COM- Baru-baru ini Riset membuktikan dua gejala yang sering dirasakan wanita menopause di Singapura. Ternyata, banyak keluhan yang berbeda dengan yang dirasakan oleh wanita di negara barat atau Eropa.
Para peneliti mengungkapkan tak banyak yang merasakan 'hot flushes', sensasi panas yang mendadak muncul di bagian tubuh atas, yakni wajah, leher, dan dada. Dua gejala utama yang terjadi adalah nyeri sendi dan otot.
Lebih dari dua pertiga wanita paruh baya yang mempermasalahkan gejala ini, bisa disebut dengan artralgia, mulai dari nyeri ringan sampai sangat serius.
Baca Juga: Usai Jadi MVP, Megawati Hangestri Dikerumbungi Penggemar Korea Foto Bareng Hingga Minta Tanda Tangan
"Perempuan di Barat menyebutkan gejala vasomotor (umumnya dikenal sebagai rasa panas) sebagai masalah menopause teratas yang mereka hadapi, sementara nyeri sendi berada di urutan kelima," ucap Profesor Yong Eu Long, konsultan emeritus di Departemen Obstetri dan Obstetri Rumah Sakit Universitas Nasional. Ginekologi, dikutip dari Channel News Asia, Jumat (19/1/2024).
Oleh sebab itu, walaupun gejala hot flushes sudah dipelajari lebih dalam, pandangan terhadap arthralgia masih tampak sedikit.
"Meskipun artralgia menjadi salah satu keluhan yang paling sering terjadi, masih sedikit penelitian yang meneliti faktor risiko yang terkait dengan kondisi ini," ucap Prof Yong.
Baca Juga: Starting XI Pemain Timnas Indonesia vs Vietnam di Piala Asia 2023 Malam Ini : Sandy Walsh Starter
Para peneliti dari Program Kesehatan Wanita Terpadu (IWHP) NUH dan Fakultas Kedokteran Yong Loo Lin (NUS Medicine) di Universitas Nasional Singapura telah membuktikan dua penelitian tentang gejala menopause tahun lalu, dengan berpusat pada wanita Tionghoa, Melayu, dan India, tiga ras utama di Singapura.
Studi pertama membuktikan bahwa 62,6 persen dari 1.054 wanita mengungkapkan satu gejala artralgia sedang hingga sangat serius selama menopause.
Sekitar 32,9 persen responden mengatakan keluhan sendi dan otot sebagai gejala utama yang mereka rasakan.
Gejala lain yang ditemukan, yaitu:
Gangguan tidur: 27,5 persen
Kekeringan vagina: 20,3 persen
Kelelahan fisik dan mental: 19,6 persen
Hot flushes, gejala yang kerap dilibatkan dengan menopause, berada di urutan kelima dengan persentase 18,6 persen.
Penelitian kedua terhadap 1.120 perempuan membuktikan hasil sama, dengan sekitar 75 persen responden merasakan beberapa gejala arthralgia. Kebanyakan mengeluhkan nyeri sendi dan otot pada masa menopause.
"Kondisi tersebut bisa jadi karena kekurangan estrogen," kata Prof Yong.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kaltenglima.com
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung