NARASIBARU.COM - Anggapan bahwa makanan pedas adalah penyebab langsung maag adalah anggapan yang keliru.
Maag, khususnya tukak lambung, biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori, penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), atau ketidakseimbangan produksi asam lambung.
Bagi individu yang sudah memiliki masalah pencernaan, konsumsi makanan pedas dapat memperburuk gejala maag atau menimbulkan rasa tidak nyaman.
Mengonsumsi makanan pedas dapat memicu peningkatan produksi asam lambung, yang berpotensi memperparah iritasi pada lapisan lambung dan mengakibatkan sensasi terbakar atau ketidaknyamanan pada individu tertentu.
Efek makanan pedas dapat berbeda dari orang ke orang, hal ini menunjukkan pentingnya variabilitas individu.
Meskipun beberapa orang mungkin tidak memiliki masalah dengan makanan pedas, yang lain mungkin mengalami ketidaknyamanan dan gejala terkait.
Makanan yang Menyebabkan Maag
Perkembangan sakit maag dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan setiap individu mungkin memberikan respons yang berbeda terhadap makanan tertentu.
Namun demikian, ada makanan dan minuman tertentu yang telah diidentifikasi dapat memperburuk gejala sakit maag atau menyebabkan ketidaknyamanan pada individu tertentu.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Maag, Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Secara umum diketahui bahwa makanan tertentu berpotensi memicu atau merangsang produksi asam lambung, oleh karena itu, disarankan untuk berhati-hati atau menghindari konsumsinya.
1.Makanan Pedas Secara Berlebih
Bagi individu tertentu, konsumsi makanan pedas bisa menimbulkan rasa tidak nyaman akibat rangsangan produksi asam lambung.
2.Makanan Berlemak Tinggi
Makanan yang kaya lemak, terutama lemak jenuh, berpotensi menghambat pencernaan dan merangsang produksi asam lambung.
3.Makanan Asam
Lapisan lambung bisa mengalami iritasi akibat konsumsi makanan asam, termasuk buah-buahan asam seperti jeruk, tomat, atau saus tomat.
4.Minuman Berkafein
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suratdokter.com
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung