NARASIBARU.COM - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong jadi perbincangan lantaran memilih kiper Persikabo 1973 Syahrul Trisna untuk ikut pemusatan latihan (TC) di Turki, ketimbang Nadeo Argawinata.
Ya, Nadeo tergeser dari deretan kiper yang dibawa pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong untuk TC di Turki menjelang Piala Asia 2023 dan lebih memilih membawa Syahrul Trisna.
Padahal, penampilan Nadeo bersama Borneo FC terbilang moncer di Liga 1 musim ini. Di mana Borneo FC tengah memimpin klasemen sementara Liga 1 musim 2023/2024.
Baca Juga: Tunjukkan Empati, Danone Indonesia dan KARISMA Serahkan Bantuan ke Kedubes Palestina
Nadeo sendiri sudah tampil sebanyak 23 kali di Liga 1 musim ini dan sukses catatkan 10 kali clean sheet alias tidak kebobolan.
Sedangkan Syahrul Trisna bersama Persikabo 1973 di Liga 1 musim ini terbilang biasa saja. Bahkan, Persikabo 1973 terancam degradasi lantaran hanya berada di peringkat 17 klasemen Liga 1 2023/2024 dan cuma satu strip dari juru kunci Bhayangkara FC.
Setali tiga uang, penampilan Syahrul Trisna di depan gawang Persikabo 1973 juga tidak bagus-bagus amat.
Baca Juga: Punya Cadangan Minyak Bumi Jutaan Barel, Bekasi Siap Pisah dari Jawa Barat?
Syahrul Trisna jarang mendapat menit bermain karena cedera dan kalah saing.
Alhasil, ia baru tampil sembilan kali dari 23 laga bersama Persikabo 1973. Dari 9 penampilan, gawangnya kebobolan 16 kali dan hanya sekali catatkan clean sheet.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong pun buka suara terkait pemilihan kiper yang ikut TC di Turki.
Baca Juga: Optimalkan Omzet UMKM, IBI Kesatuan Bogor Latih Keuangan BSU Siliwangi
Ia memberikan alasan tidak dipanggilnya Nadeo Argawinata dan digantikan oleh Syahrul Trisna.
Diakui Shin Tae Yong, ketenangan dari Syahrul Trisna, membuat hatinya terpikat.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metropolitan.id
Artikel Terkait
Siapa Rafi Ramadhan? Selebgram Konsultan Spiritual Ditangkap Usai Tebukti Jual Sabu Berkedok Dukun
Akun IG Ridwan Kamil Disorot Pasca Rumahnya Digeledah KPK hingga Batasi Kolom Komentar
Diprotes Netizen Pantau Banjir Naik Heli, Pramono Anung: Bukan Permintaan Saya, Ada yang Nawarin
Jatam Sebut Sanksi Ringan Bahlil oleh UI Sarat Konflik Kepentingan: Iming-Iming Tambang Berhasil