NARASIBARU.COM-Memulai Tahun 2024, Yayasan Captain Dedy Susanto (YCDS) Kota Depok berbagi dengan 20 anak yatim yang berlokasi di sekitar Sekretariat YCDS, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos.
Pembina YCDS, Captain Dedy Susanto menerangkan, berbagi kepada anak yatim sudah menjadi suatu kewajiban sebagai umat muslim, sehingga bisa membangkitkan semangat para anak yatim untuk menjadi bermanfaat untuk dirinya, keluarga, dan Bangsa.
Baca Juga: Tim Peduli Negeri Kolaborasi dengan Wirausaha Muda, Ceceng Kholilulloh Edukasi 130 Muda Mudi
“Bantuan untuk anak yatim, bersamaan dengan dzikir dan doa, merupakan ungkapan terima kasih kepada Allah SWT atas segala rahmat-Nya. Ia menuturkankan bahwa YCDS akan terus mengevaluasi segala aktivitas yang dilakukan di tahun 2023,” jelasnya saat diwawancara.
Dilanjutkan Captain Dedy Susanto, langkah ini sebagai komitmennya untuk terus mengevaluasi tindakan di tahun 2023. Semoga apa yang diberikan YCDS bisa memberikan manfaat positif bagi yang membutuhkan.
Dirinya berharap bahwa seperti tahun-tahun sebelumnya, detik-detik pergantian tahun juga diisi dengan mengisi hati, qalbu, dan jiwa dengan renungan yang mendalam. Pemberian bantuan kepada anak-anak yatim, menurutnya, dilakukan sebagai bentuk introspeksi diri terhadap berbagai tindakan yang telah dilakukan selama setahun.
Selain mengucapkan selamat tahun baru 2024, Captain Dedy Susanto juga menyampaikan harapannya YCDS terus maju dan berkomitmen.
Baca Juga: Panwascam Tapos Depok Pastikan Regulasi Logistik Pemilu Sesuai Aturan
Dengan harapan, semua insan siap dan optimis menghadapi masa depan, menjadi pribadi yang tangguh, semakin dewasa, dan semakin bersyukur atas segala rahmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
“Dalam dzikir ini, kita berdoa dan merenungkan semua yang telah kita lakukan selama setahun ini, semoga mendapat berkah dari Allah SWT. Kami berharap Kota ini semakin baik, masyarakat semakin makmur, sejahtera secara lahir dan batin,” tutup Captain Dedy Susanto. (***)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radardepok.com
Artikel Terkait
Jembatan Perahu Karawang Beromzet Rp 20 Juta per Hari Mau Ditutup BBWS Citarum
Dedi Mulyadi Tanggapi Ultimatum Ormas Grib: Saya Tak akan Mendengarkan Ancaman dari Siapapun!
PSN Rempang Eco City yang Dibela Bahlil Resmi Batal, Rieke Diah Pitaloka: Jangan Ada Lagi yang Ngadi-ngadi!
Hercules Suruh Satpol PP Pasang Lagi Spanduk GRIB yang Dicopot, Netizen Geram: Pemerintah Takut Sama Preman!