SINAR HARAPAN - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengakui insiden viral saat salah satu petugas mereka terbawa di kap depan mobil seorang pengendara saat melakukan pengawasan parkir liar di Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu (3/1).
Menurut Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, insiden itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB di Jalan Denpasar Raya.
Seorang pengendara mobil merah diduga merekam petugas dan mengacungkan jari tengah ke arah semua petugas Dishub yang sedang bertugas. Mobil tersebut bahkan melintasi lokasi tersebut sebanyak empat kali.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Rp6.000, Capai Rp1.123.000 Per Gram
Ketegangan semakin memuncak saat petugas Dishub berusaha memberhentikan pengendara tersebut untuk menanyakan maksud dari tindakan provokatifnya.
Namun, pengendara tidak kooperatif, bahkan hampir menabrak petugas saat hendak dihentikan.
Upaya untuk menghindari tabrakan berujung pada petugas Dishub yang terbawa di kap mesin mobil hingga ke daerah Menteng.
Baca Juga: Kebakaran di Tamansari Jakarta Barat, 100 Warga Terdampak
Insiden ini tidak hanya berhenti di situ, mobil pelaku juga diketahui menabrak seorang pengendara sepeda motor sebelum melarikan diri.
Kejadian tersebut berakhir setelah dua warga berhasil menghentikan mobil pelaku di Jalan Menteng dan anggota Satuan Pelaksana Perhubungan (Satpelhub) Kecamatan Setiabudi serta kepolisian tiba di lokasi.
Pengemudi bersama kendaraannya kemudian diamankan oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: BPBD DKI Jakarta Imbau Warga Waspada Menghadapi Puncak Musim Hujan
Syafrin Liputo mengklaim bahwa permasalahan ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan, di mana pengemudi mobil meminta maaf kepada petugas Dishub atas insiden yang terjadi.
Video insiden tersebut telah beredar di media sosial, menunjukkan petugas Dishub yang beradu argumen dengan pengendara sambil mengetuk pintu mobil dan meminta pengendara untuk berhenti di pinggir jalan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
Anak Kolong TNI AD Kecewa Penghina Jenderal Try Sutrisno Belum Ditangkap: Kami Akan Cari dengan Cara Sendiri..
Jembatan Perahu Karawang Beromzet Rp 20 Juta per Hari Mau Ditutup BBWS Citarum
Dedi Mulyadi Tanggapi Ultimatum Ormas Grib: Saya Tak akan Mendengarkan Ancaman dari Siapapun!
PSN Rempang Eco City yang Dibela Bahlil Resmi Batal, Rieke Diah Pitaloka: Jangan Ada Lagi yang Ngadi-ngadi!