NARASIBARU.COM, JAKARTA - Seiring dengan persiapan peresmian Jalan Tol Pamulang - Cinere - Raya Bogor, pemerintah mengumumkan rencana penutupan sebagian dan penutupan sementara Gerbang Tol (GT) Limo di Jalan Tol Cinere - Jagorawi.
Rangkaian ruas jalan tol ini akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin, 8 Januari 2024.
Proyek ini dikelola oleh dua Badan Usaha Jalan Tol (BUJT): PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), anak usaha dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk, yang mengoperasikan Jalan Tol Serpong-Cinere, dan PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ) yang mengoperasikan Jalan Tol Cinere-Jagorawi.
"Sejak beroperasi melayani arus mudik dan balik pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 mulai 22 Desember 2023 lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan meresmikan Jalan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor pada Senin, 8 Januari 2024 mendatang," ujar Panji Satriya, Head of Marketing & Communication Departement Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division.
Dalam rangka mempersiapkan peresmian tersebut, PT CSJ dan PT TLKJ mendukung rekayasa lalu lintas sesuai diskresi kepolisian.
Pada Minggu, 7 Januari 2024, pukul 24.00 WIB, GT Limo Utama Ruas Tol Cinere-Jagorawi akan ditutup sementara. Pengguna jalan diarahkan untuk memutar di GT Limo 1 atau GT Limo 2, tergantung arah tujuan.
Baca Juga: Coco Gauff Pertahankan Gelar di Auckland untuk Kedua Kalinya Berturut-turut
Pada hari peresmian, Senin, 8 Januari 2024, mulai pukul 00.00 WIB s.d. 12.00 WIB, GT Limo Utama, GT Limo 1, GT Limo 2, dan akses area Jalan Tol Cinere-Serpong Seksi 2 Pamulang-Cinere akan mengalami penutupan sementara.
Selama penutupan ini, pengguna jalan dari arah Cinere menuju Jalan Tol Cijago/Jalan Tol Jagorawi akan dialihkan keluar melalui GT Pamulang.
Peresmian Jalan Tol Pamulang - Cinere - Raya Bogor diharapkan dapat membuka akses transportasi yang lebih lancar dan efisien bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: porosjakarta.com
Artikel Terkait
Hercules Suruh Satpol PP Pasang Lagi Spanduk GRIB yang Dicopot, Netizen Geram: Pemerintah Takut Sama Preman!
Kesaksian Alumni UGM: Tahun 1985 Belum Ada Font Times New Roman
Murka! Hercules Video Call Satpol PP yang Copot Spanduk GRIB Jaya di Senen: Pasang Balik!
Sindir Preman Berseragam Ormas, Danjen Kopassus: Ogah Kerja, Mau Pendapatan Besar!