Jelang Debat, Gibran Banyak Istirahat, Prabowo Tak Banyak Beri Wejangan

- Senin, 22 Januari 2024 | 00:01 WIB
Jelang Debat, Gibran Banyak Istirahat, Prabowo Tak Banyak Beri Wejangan

NARASIBARU.COM, SENAYAN - Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka bersiap untuk mengikuti debat keempat, yang diadakan KPU RI di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (21/1).

Gibran mengatakan lebih banyak istirahat jelang acara debat.

"Tidak ada persiapan khusus, sih. Justru banyak istirahat," ujar Gibran saat ditanya pemandu acara mengenai persiapan yang dilakukan sebelum memasuki area debat.

Baca Juga: Cak Imin 'Senggol' Dikit Kasus Rempang Sebut Pemaksaan melalui PSN, Mahfud: Terjadi Tumpang Tindih

Capres Prabowo Subianto yang datang menemani pun mengungkapkan, tidak memberikan banyak wejangan kepada Gibran.

Ia percaya Gibran sudah lihai dan matang untuk debat melawan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan nomor urut 3 Mahfud MD.

"Saya kira nggak perlu terlalu banyak wejangan. Saya lihat beliau sudah menguasai masalah (tema debat)" kata Prabowo.

Baca Juga: Kontroversi Debat Cawapres 2024: Mahfud MD Kembali Menolak Jawab Pertanyaan Gibran Mengenai Green Inflation

Nampak para pendukung Prabowo-Gibran yang datang memadati lokasi debat malam ini mengenakan jaket berwarna biru muda bertuliskan 'Samsul', salah satunya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Saat disinggung mengenai manajemen waktu antara persiapan debat dan jadwal kampanye akbar yang bakal digelar sebelum hari pencoblosan pada 14 Februari mendatang, Gibran mengaku santai menghadapinya.

"Bisa diatur, kok. Santai saja. Mulai minggu depan kita genjot lagi," ungkap Gibran yang memakai pin anime 'One Piece' di kemeja biru muda yang dikenakannya pada malam ini.

Baca Juga: Setelah Raih Kemenangan di Australian Open, Bintang Tenis Ukraina, Marta Kostyuk Angkat Suara Soal Perang di Ukraina

Adapun, tema yang diangkat pada debat keempat ini adalah tentang pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.[pro/**]

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: porosjakarta.com

Komentar