NARASIBARU.COM - Gedung Kelurahan Duren Seribu yang terletak di Jalan Raya Arco, RT3/4, Bojongsari, Kota Depok, akan direlokasi pada tahun ini.
Nantinya, gedung pelayanan masyarakat tersebut akan dipindah ke lokasi sentral, tepatnya di Jalan H Maat, RT1/3, Kelurahan Duren Seribu, Bojongsari, Kota Depok.
Baca Juga: Bangun Pabrik ke-3 di Yogyakarta, Adit Setiawan Janji Serap Warga Sekitar untuk Tenaga Kerja
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Duren Seribu, Lukmanul Hakim mengungkapkan, pengajuan untuk relokasi Gedung Kelurahan Duren Seribu tersebut, sebelumnya sudah diajukan sekitar 2 tahun yang lalu.
Relokasi gedung kelurahan diajukan, lantaran kondisi gedung yang sekarang ini tidak ramah lansia, terlalu sempit lahannya, dan tidak memungkinkan untuk dilakukan perluasan.
Baca Juga: Nur Azizah Tamhid Sosialisasikan Empat Pilar MPR RI di Depok, Ini Katanya
"Karena gedung kelurahan yang sekarang ini sangat berbatasan dengan wilayah Kabupaten Bogor. Di wilayah barat dan selatan. Jadi tidak bisa dilakukan pembebasan lahan," beber Lukman, Kamis (25/1).
Setelah penantian yang cukup panjang. Akhirnya, ajuan untuk relokasi gedung kelurahan terwujud, dan akan terealisasi pada tahun ini.
"Lahan untuk relokasi gedung kelurahan telah dipersiapkan sejak Agustus 2023, dengan total luas lahan 1.000 meter," ungkap Lukmanul Hakim.
Lukmanul Hakim membeberkan, Gedung Kelurahan Duren Seribu yang akan dibangun mencakup struktur bangunan dua lantai. Dengan luas dasar bangunan 380 meter persegi, dilengkapi dengan taman seluas 183 meter, dan lahan parkir seluas 355 meter.
"Aula gedung kelurahan terletak di lantai dua. Berkapasitas kurang lebih 200 orang, dengan luas 180 meter persegi," ungkap Lukmanul Hakim.
Meski rencana relokasi gedung akan dilaksnakan pada tahun ini. Tetapi untuk pelaksanaannya masih dalam tahap pelelangan. Sehingga waktu realisasinya belum diketahui kapan akan dimulai.
Baca Juga: Jawab Tantangan Walikota, BPN Depok Sanggupi Selamatkan 5.000 Aset Daerah di Tahun Ini
"Semoga relokasi Gedung Kelurahan Duren Seribu ini dapat terealisasi secepatnya. Sehingga, gedung baru ini nantinya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tandas Lukmanul Hakim. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radardepok.com
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi Tanggapi Ultimatum Ormas Grib: Saya Tak akan Mendengarkan Ancaman dari Siapapun!
PSN Rempang Eco City yang Dibela Bahlil Resmi Batal, Rieke Diah Pitaloka: Jangan Ada Lagi yang Ngadi-ngadi!
Hercules Suruh Satpol PP Pasang Lagi Spanduk GRIB yang Dicopot, Netizen Geram: Pemerintah Takut Sama Preman!
Kesaksian Alumni UGM: Tahun 1985 Belum Ada Font Times New Roman