Inilah Fakta Sebutan 'Bedeng' di Wilayah Kota Kota Metro yang Unik

METROASPIRASIKU - Sejarah kelahiran Kota Metro tidak dapat dilepaskan dari pembangunan desa baru bernama Trimurjo pada tahun 1936 untuk menampung kolonis yang datang atas perintah Hindia Belanda.

Desa ini, bersama dengan onder distrik lainnya seperti Pekalongan, Batanghari, Sekampung, dan Trimurjo, menjadi saksi perencanaan teknis pengairan yang bersumber dari Way Sekampung.

Inilah awal mula penomoran kelompok bedeng yang masih populer di kalangan masyarakat Kota Metro.

Baca Juga: Lowongan Kerja Lampung PT Sumber Indahperkasa (Sinarmas Agribusiness and Food) Membuka Peluang Karir Sebagai KASIR di Bandar Lampung

Kedatangan kolonis pertama pada 4 April 1936, yang ditempatkan pada bedeng-bedeng dan diberi penomoran kelompok bedeng, menciptakan tradisi yang terus berlanjut hingga hari ini.

Bagi warga Metro, menyebutkan nomor bedeng/distrik menjadi suatu kebiasaan yang mudah dan akrab.

Inilah daftar lengkap nama-nama bedeng beserta keterkaitannya dengan kelurahan-kelurahan di sekitar Kota Metro:

Baca Juga: UMK Lampung Tengah 2024 Ikut UMP Lampung, Pekerja Per Bulan Dapat Segini

1. Trimurjo:

- Bedeng 1
- Bedeng 4
- Bedeng 5
- Bedeng 10

2. Adipuro:

- Bedeng 2
- Bedeng 3

Baca Juga: Gubernur Arinal Djunaidi Resmi Membuka Kongres Ke-13 Insinyur dan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) Tahun 2024

3. Liman Benawi: