NARASIBARU.COM-Yayasan Tunas IBLAM meresmikan sarana dan pra sarana seperti arena playground, lapangan bola, lapangan atletik, lapangan basket, lapangan voli, toilet pria dan wanita hingga ruang kelas Sekolah Tunas IBLAM, Jalan Raden Sanim No. 100, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kamis (25/1).
Adapun, peresmian itu dipimpin langsung Ketua Yayasan Tunas IBLAM, Asri Mulyanita yang dimulai dengan memberikan sambutan, pemotongan tumpeng dan diakhiri dengan penguntingan pita.
Asri Mulyanita mengatakan, pengelolaan lingkungan Sekolah Tunas IBLAM akan berorientasi pada pengelolahan sampah, penurunan emisi karbon, penggunaan energi terbarukan.
"Ini menjadi tiga fokus utama yang akan kita garap di lima tahun, kedepan Sekolah Tunas IBLAM akan menjadi sekolah yang bisa menerapkan lima pilar yakni religius, nasionalis, ramah lingkungan, wawasan global dan penguasaan teknologi informasi," ungkap Asri Mulyanita kepada Radar Depok.
Menurut Asri Mulyanita, Yayasan Tunas IBLAM memiliki visi misi Internasionalisme yang dibarengi dengan sifat Islamisme, walaupun bukan sekolah terpadu Islam.
"Hari ini kita berhasil meresmikan sarana prasana baru dari Sekolah Tunas Iblam. Ini bukan hanya sekedar peresmian sarana prasarana tapi ini juga wujud komitmen kemana arah pembangunan Sekolah Tunas IBLAM Kota Depok ini," jelas Asri Mulyanita.
Bahkan, ungkap Asri Mulyanita, renovasi sarana prasarana itu dilakukan vendor yang dipakai Kementerian BUMN untuk menggarap renovasi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
"Kita menghadirkan lapangan berkualitas di Kota Depok, khususnya di wilayah Beji Tanah Baru ini. Kita bisa lihat sekolah lain dengan harga dan kompetisi yang selevel dengan Sekolah Tunas Iblam yang mampu menghadirkan fasilitas yang jauh lebih baik dibandingkan sekolah-sekolah di sekitar sini. Bukan kita ingin menunjukan kehebatan kita tapi ini adalah wujud komitmen kita untuk menghadirkan pendidikan yang berkualitas," papar Asri Mulyanita.
Sekretaris Yayasan Tunas IBLAM, Rahmat Dwi Putranto membeberkan, standar pendidikan yang diterapkan Sekolah Tunas IBLAM memiliki standar internasional yang menanamkan nilai-nilai Islam didalamnya.
"Sehingga, anak-anak main disini lebih aman, ada zona untuk atletik supaya anak juga fisikinya harus kuat, kedepan ini generasi indonesia harus dididik dengan bukan hanya pembelajaran di kelas tapi belajar luar kelasnya ini harus bagus," kata Rahmat Dwi Putranto.
Baca Juga: 371 KPPS Pangkalanjati Depok Mulai Kerja Hari Ini, Lurah Bilang Begini
Bahkan, ungkap Rahmat Dwi Putranto, Yayasan Tunas IBLAM akan berevolusi menjadi greenschool atau sekolah ramah lingkungan dengan meningkatkan penghijauan.
"Kita punya daerah tanah, kalo ini kan dicor lapangannya dicor, disana itu ada tanah kurang lebih sekitar 500 meter khusus kita siapkan untuk resapan air, bagaimana disini air bisa kita tampung dengan baik itu salah satu wujud komitmen kita juga untuk menjaga air kita bisa tampung di dalam tanah," beber Rahmat Dwi Putranto.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radardepok.com
Artikel Terkait
Hercules Suruh Satpol PP Pasang Lagi Spanduk GRIB yang Dicopot, Netizen Geram: Pemerintah Takut Sama Preman!
Kesaksian Alumni UGM: Tahun 1985 Belum Ada Font Times New Roman
Murka! Hercules Video Call Satpol PP yang Copot Spanduk GRIB Jaya di Senen: Pasang Balik!
Sindir Preman Berseragam Ormas, Danjen Kopassus: Ogah Kerja, Mau Pendapatan Besar!