Tahun Ini PMI Depok Fokuskan Lima Program, Berikut Rinciannya

NARASIBARU.COM - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok telah merancang agenda terstruktur dalam pelaksanaan tugasnya pada tahun 2024. Agenda tersebut telah menetapkan lima program prioritas yang menjadi fokus utama PMI Depok.

Ketua PMI Kota Depok, Dudi Miraz mengatakan, programnya penanggulangan bencana dan pengembangan kapasitas anggota Palang Merah Remaja (PMR).

"Program ini kami rancang untuk memberikan dukungan yang efektif kepada masyarakat dan melibatkan partisipasi aktif sukarelawan," kata Dudi Miraz kepada Radar Depok, Senin (29/1).

Baca Juga: Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Berikan Semangat dan Bantuan Korban Kebakaran di Pondok Cina

Rencana kerja penanggulangan bencana mencakup penyediaan logistik bagi penyintas bencana di Kota Depok.

Penguatan kapasitas sukarelawan dalam menghadapi berbagai situasi darurat, dan program-program lain yang mendukung kesiapsiagaan dan penanggulangan dampak bencana.

"Program pengembangan kapasitas anggota PMR mencakup kegiatan di Forum Remaja Palang Merah Indonesia (Forpis), pelatihan pertolongan pertama khusus untuk guru, orientasi pembina PMR, dan kegiatan lainnya yang bertujuan memperkuat keterlibatan dan kemampuan anggota PMR," terang dia.

Baca Juga: Kombes Arya Perdana Jabat Kapolres Depok, Dulu Sempat Duduk Sebagai Wakapolres

Selanjutnya, Dudi Miraz memperkenalkan program pengembangan kapasitas relawan dan pengembangan organisasi Serta Sumber Daya (PSD) sebagai bagian dari rencana kerja tahun 2024.

"Hal ini berbagai pelatihan khusus untuk relawan, pembentukan koordinator relawan di tingkat kecamatan, dan upaya pengembangan struktur organisasi dan sumber daya PMI Depok," beber dia.

Program pengembangan kapasitas relawan menitikberatkan pada pelatihan teknis seperti vertical rescue dan water rescue, yang merupakan keterampilan kritis dalam penanggulangan bencana.

Baca Juga: Dua Tahun Angka Kemiskinan Depok Turun, Kini Terendah Keempat Se-Indonesia

"Di samping itu, program pengembangan organisasi dan PSD melibatkan pendirian yayasan koperasi PMI, sosialisasi PMI, perjanjian kerjasama kelembagaan, serta evaluasi rutin dengan PMI Kecamatan," jelas Dudi Miraz.

Dudi Miraz menekankan, komitmennya dalam pelayanan sosial kesehatan masyarakat melalui serangkaian kegiatan, termasuk mengawal pertolongan pertama pada hari besar atau libur nasional.

"Kami akan aktif menyosialisasikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah serta menyelenggarakan cek kesehatan gratis," tegas dia.