MAKASSAR, GARTON - Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru Kalla Institute Tahun Akademik 2024-2025 secara resmi dibuka hingga September 2024 mendatang.
Adapun program studi yang ditawarkan Kalla Institute untuk jenjang sarjana yakni program studi Kewirausahaan, Manajemen Retail, Bisnis Digital, dan Prodi Sistem Informasi.
Semua program studi tersebut sudah terakreditasi oleh BAN PT dengan status Baik.
Baca Juga: Bank Mandiri Dukung Digitalisasi Pajak Daerah Pemkot Makassar
Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan Kalla Institute, Anhar Januar Malik mengatakan, bahwa Kalla Institute hadir dan berkomitmen dalam memberikan pendidikan yang memiliki kualitas mutu yang terbaik.
“Fokus kami mengembangkan hard skill dan soft skill dengan pendekatan yang sesuai dengan generasi saat ini, di setiap prodi dirumuskan profil Lulusan yang dibutuhkan di masa depan,” ungkap Anhar.
Baca Juga: F8 Makassar Kembali Masuk Dalam Kalender Top 10 KEN 2024
Lebih lanjut, bahwa proses pendidikan yang baik tidak hanya proses pendidikan didalam kelas saja, namun juga dilakukan pendidikan di luar kelas dengan adanya program magang pada mahasiswa Kalla Institute.
“Paling menarik sebenarnya yang kami tawarkan adalah proses pendidikan itu tidak hanya dengan pemberian materi di kelas tapi kita punya career development center yang membantu mengawal proses perkembangan mahasiswa yang ada. Kami juga memiliki program support inkubator bisnis yang mempercepat proses pertumbuhan bisnis mahasiswa,” sambungnya.
Baca Juga: Kementan Tambahkan Rp14 Triliun untuk Subsidi Kekurangan Pupuk
Inkubator Bisnis Kalla Institute merupakan wadah pendampingan bagi mahasiswa yang tertarik untuk membangun atau mengembangkan bisnisnya.
Di mana dalam program inkubator bisnis, mahasiswa melalui beberapa tahap pembelajaran yang dimulai dari pra-inkubasi, inkubasi, hingga proses launching product.
Baca Juga: Pengeroyokan Libatkan Bocah di Bawah Umur Kembali Terjadi di Makassar, Begini Kronologisnya
Dikatakannya, mahasiswa akan mendapatkan support dalam menjalankan bisnisnya sejak awal bergabung di Kalla Institute. Sebab Kalla Institute berkomitmen untuk mencetak entrepreneur muda berbakat.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: gartonnews.com
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi Tanggapi Ultimatum Ormas Grib: Saya Tak akan Mendengarkan Ancaman dari Siapapun!
PSN Rempang Eco City yang Dibela Bahlil Resmi Batal, Rieke Diah Pitaloka: Jangan Ada Lagi yang Ngadi-ngadi!
Hercules Suruh Satpol PP Pasang Lagi Spanduk GRIB yang Dicopot, Netizen Geram: Pemerintah Takut Sama Preman!
Kesaksian Alumni UGM: Tahun 1985 Belum Ada Font Times New Roman