NARASIBARU.COM - Keberlangsungan konser Coldplay terus menyita perhatian publik dengan sejumlah polemik yang tengah berlangsung baik kasus penipuan penjualan tiket hingga penolakan terkait dukungan kelompok LGBT yang dikampanyekan oleh band asal Inggris tersebut.
Kendati tengah dilanda sejumlah permasalahan dan polemik dalam keberlangsungan konser Coldplay turut disorot Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Samsul Ma'arif.
Menurutnya keberlangsungan konser Coldplay dibutuhkan di tanah air ini untuk hiburan masyarakat.
"Artinya itu bagi daripada hiburan yang perlu kita kembangkan untuk publik ini, untuk juga kepentingan masyarakat," katanya saat ditemui di bilangan Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (25/5/2023).
Samsul menuturkan keberlangsungan konser band asal Inggris itu tak hanya menjadi sebuah hiburan semata.
Kendati di tengah polemiknya, kata ia keberlangsungan konser turut serta menjadi peluang bisnis yang ada.
"Menarik dunia bisnis dan lainnya, namanya orang hiburan penting," ungkapnya.
Selain tak menolak keberlangsungan konser band Coldplay di tanah air, dirinya pun mengaku ingin menonton secara langsung kegiatan tersebut.
"Saya hanya bilang begini saja, saya ini ingin nonton cuman belum punya tiket saja. Jadi enggak usah ditanya Ketua NU saja ingin nonton," pungkasnya.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
Jembatan Perahu Karawang Beromzet Rp 20 Juta per Hari Mau Ditutup BBWS Citarum
Dedi Mulyadi Tanggapi Ultimatum Ormas Grib: Saya Tak akan Mendengarkan Ancaman dari Siapapun!
PSN Rempang Eco City yang Dibela Bahlil Resmi Batal, Rieke Diah Pitaloka: Jangan Ada Lagi yang Ngadi-ngadi!
Hercules Suruh Satpol PP Pasang Lagi Spanduk GRIB yang Dicopot, Netizen Geram: Pemerintah Takut Sama Preman!