PDIP Bahas Potensi Ahok di Pillkada DKI Pasca Pilpres 2024

- Minggu, 14 Mei 2023 | 05:00 WIB
PDIP Bahas Potensi Ahok di Pillkada DKI Pasca Pilpres 2024

NARASIBARU.COM, Jakarta - Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 (TKRPP) PDI Perjuangan, Ahmad Basarah menyebut pihaknya belum mau membahas lebih lanjut soal potensi Basuki Tjahja Purnama atau Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta. Menurut Basarah, mereka ingin lebih dulu fokus menggarap strategi memenangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Pernyataan ini Basarah sampaikan untuk menanggapi hasil survei yang menyebut Ahok memilki elektabilitas cukup tinggi dalam Pilkada DKI Jakarta.

"Nanti setelah pilpres, Pak Ganjar menjadi presiden berserta wapresnya, insya Allah kita menang lagi dalam pileg, baru kita siapkan strategi pilkada di November 2024," ujar Basarah saat dikonfirmasi, Sabtu, 13 Mei 2023.

Hasil survei IPI

Sebelumnya, dalam survei terbaru Indikator Politik Indonesia (IPI), nama Ahok menduduki peringkat teratas dalam survei calon Gubernur DKI Jakarta 2024. Bahkan, Komisaris Utama Pertamina itu bakal memenangkan kontestasi tersebut jika Pilgub DKI Jakarta dilakukan hari ini.

“Basuki Tjahaya Purnama sebanyak 12.6 presen, kemudian 7,4 persen menyebut Ridwan Kamil, 6,2 persen menyebut Sandiaga Uno, 6 persen menyebut Anies Baswedan,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam rilis Kamis, 11 Mei 2023.

Pada urutan selanjutnya, terdapat nama Heru Budi Hartono yang kini menjabat Pj Gubernur DKI Jakarta dengan elektabilitas 4,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 3,7 persen, Ahmad Sahroni 3,5 persen, Gibran Rakabuming Raka 3,1 persen, Ahmad Riza Patria 2,2 persen, dan nama lain ada di bawah satu persen.

Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka terhadap 2.060 responden di DKI Jakarta. Seluruh responden berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah pada saat pelaksanaan survei, yakni 24 Februari-3 Maret 2023.

Penarikan sampel dilakukan menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error sekitar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Ahok pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada periode 2014-2017. Saat itu dia menggantikan Joko Widodo alias Jokowi yang maju pada Pilpres 2014. Mantan Bupati Belitung Timur tersebut kemudian didampingi oleh kader PDIP Djarot Saiful Hidayat. Akan tetapi dia kalah dari pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno pada Pilkada DKI 2017.

Sumber: tempo.co

Komentar