Kota Manado Dapil Neraka, Ini Daftar Caleg DPRD Sulut Dapil Manado, Rivalitas PDI-P, Golkar, dan PD

MANADOPOST.ID- Perebutan kursi DPRD Provinsi Sulut dari Dapil Kota Manado, superseru. Pemilihan sebelumnya PDI-P unggul di Dapil ini dengan raihan tiga kursi yakni Andrei Angouw, Richard Sualang dan Arthur Kotambunan. Arthur menjadi satu-satunya incumbent setelah ditinggal AA-RS yang ditetapkan sebagai pasangan kepala daerah.

Kali ini, PDI-P mengutus Irene Pinontoan, Royke Octavianus Roring (ROR), Arthur Kotambunan, Jeane Laluyan, Apriano Saerang, Makmun Djafaara, Donar Rompas dan Novia Lambey.

Irene Pinontoan tidak lain merupakan Ketua TP-PKK Kota Manado. Irene disebut-sebut bakal menjadi vote getter (pengambil suara, red) di dapil panas ini. Jumlah suara yang bisa diperoleh Irene di dapil ini diperkirakan akan fantastis, bila merujuk suara sang suami yakni Andrei Angouw pada pemilihan 2019 yakni 33.155.

Sedangkan ROR yang mengakhiri masa jabatan sebagai Bupati Minahasa pada September 2023 mendatang, kini diturunkan ke Dapil Manado, bisa mendongkrak suara PDI-P.

Dengan hitung-hitungan ROR yang pernah ditunjuk sebagai Penjabat Wali Kota Manado menggantikan GSVL Tahun 2015 silam, masih memiliki simpul massa hingga sekarang. Plus sebagai pelayan di GMIM Bukit Moria Rike (BMR), Wilayah Manado Tenggara. Sang istri Pnt Fenny Lumanauw juga empat periode pelayanan di GMIM BMR dan saat ini sebagai Ketua Komisi Pelayanan Wanita/Kaum Ibu (W/KI) Sinode GMIM.

Kemudian Arthur Kotambunan yang merupakan incumbent di Fraksi PDI-P DPRD Sulut. AK, sapaannya, optimis kembali maju dengan bekal pengalaman sebagai anggota DPRD.

Selanjutnya di line up PDIP Provinsi Dapil Manado ada nama Jeane Laluyan. Saat ini Laluyan adalah Anggota DPRD Manado dari PDI-P. Pnt Kolom 23 GMIM Titiwungen Wenang Mahakeret (TWM) ini, potensi mendulang 2.846 suara.

Berikutnya yakni Apriano Saerang. Ade, sapaannya, berpengalaman di beberapa organisasi di antaranya sebagai Ketua Umum Pengurus Daerah Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) dan Ketua DPC Taruna Merah Putih (TMP) Kota Manado.

Lalu ada nama Makmun Djafaara. Walaupun dengan basic pendidikan sebagai dokter, namun Makmun cukup kenyang pengalaman politik pemerintahan. Saat ini, Makmun dipercayakan sebagai Staf Khusus Gubernur Sulut, Bidang Peningkatan SDM, Pencegahan Radikalisme dan Terorisme. Makmun pun sempat menjadi calon legislatif DPR RI Dapil Gorontalo.

Ada juga Donar Rompas. Donar lebih dikenal sebagai Brigadir Jenderal TNI Mar Donar Philip Rompas. Seorang Purnawirawan TNI-AL yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Lantamal VIII/Manado. Rompas, merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut angkatan ke-XXXI/Tahun 1986. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kadispotmar.

Figur perempuan di line up adalah Novia Lambey. Belakangan sosok Novia ‘Enci Vivi’ Lambey (NL), President Young Women Christian Association Indonesia ini, selalu berada di urutan teratas untuk polling calon Anggota DPRD Sulut PDI-P Dapil Manado.

Dalam sejumlah Polling Bendahara Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) DPD PDI-P Sulut kisaran 21-31 persen dari 8 Caleg. Ketua IV Badan Pimpinan Pusat Percintaan Ibu Kepada Anak Temurunannya (PIKAT) dan Pembina Putri Pariwisata Indonesia (PPI) Sulut, merupakan rekrutan terbaik PDI-P.

Matang dalam sejumlah organisasi, sebagai Ketua Bidang Kesejahteraan Sosial dan Ekonomi Pengurus Wilayah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Sulut, Anggota Kelompok Pendamping Pembina Pelayanan Anak (KP3A) Sinode GMIM, hingga Sekretaris Tim Kerja Pelayanan Fungsional Kota Manado Sinode GMIM.

Pindah ke Partai Golkar. Di line up Golkar kembali menurunkan Yongkie Limen, sebagai satu-satunya incumbent. Yongkie Limen duduk di kursi DPRD Sulut pada pemilihan 2019 dengan raihan suara 9.132.

Golkar yakin Limen masih bisa menyegel satu kursi untuk Beringin Manado. Figur yang diusung PG kali cukup menarik dengan dihadirkannya Christina Vicolina Pusung.

Vicolina merupakan anggota DPRD Manado periode 2014-2019. Dari riwatnya organisasi, Pusung banyak berkecimpung sebagai pengurus di Partai Golkar serta organisasi sayap. Seperti Ketua PDK Kosgoro 1957 Sulut dan Wakil Bendahara DPD Golkar Sulut.

Lalu ada nama Sultan Udin Musa. Sultan saat ini adalah Ketua Dewan Syarikat Islam Sulut. Di bawa organisasinya, Sultan diyakini mampu meraup suara signifikan.

Ada juga Sonny Lela yang saat ini merupakan Anggota DPRD Kota Manado. Bermodal 1.120 suara di Dapil Singkil-Mapanget pada pemilihan 2019, Lela optimis maju ke DPRD provinsi. Selanjutnya Azrina Awal, Wakil Bendahara DPD II Golkar Kota Manado.

Teranyar dirinya terpilih sebagai peserta terbaik Golkar Institute yang dilaksanakan di DPP Partai Golkar, tahun lalu. Di samping itu, mata jeli PG Sulut mencalonkan

Oldy Sambuaga (OS), Direktur Utama PT Okos Timou Blessindo, pemimpin kelompok kinerja bisnis dan pengelolaan jaringan salah satu bank besar yang beroperasi di Wilayah Kota Manado. OS yang dikenal sebagai salah satu tokoh P/KB GMIM di Rayon Manado, dinilai salah satu rekrutan terbaik PG. Nama Lucky Mangkey dan Takbier Wata pun patut diperhitungkan.

Sedangkan dari Partai Demokrat kali ini mengusung Harley Mangindaan. Ya, Wakil Wali Kota Manado periode 2010-2015 ini didorong Demokrat ke DPRD Provinsi. Ketua Komisi Pelayanan Kategorial Pria/Kaum Bapa (P/KB) GMIM Wilayah Manado Timur IV ini tidak diragukan ke legislatif berkat segudang pengalaman organisasinya.

Bersama Mangindaan di Demokrat ada Royke Anter. Royke merupakan Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Manado ini telah menduduki kursi DPRD Kota Manado selama tiga periode. Merujuk pengalaman serta perlunya pengkaderan, Anter maju ke provinsi. Hendra Runtunuwu patut diperhitungkan

Adapun dari Partai Gerindra mengusung nama Louis Schramm. Louis adalah Ketua Partai Gerindra Kota Manado menggantikan Benny Parasan. Dirinya lebih dikenal sebagai lawyer atau pengacara dengan jejaring yang luas.

Kemudian dari Partai NasDem untuk ke DPRD Provinsi adalah Paulina Runtuwene yang juga merupakan Ketua Partai NasDem Kota Manado. Paulina merupakan istri dari Wali Kota Manado periode 2010-2015 Vicky Lumentut atau GSVL.

JPAR, sapaannya, juga merupakan Rektor Unima periode 2016-2020. Selanjutnya dari Partai Hanura mengutus nama Richo Wulur. Dirinya lebih dikenal di dunia industri otomotif yakni sebagai Branch Manager di salah satu pabrikan kendaran. Meski demikian, Wulur merupakan sosok yang memiliki pasion dan semangat yang tinggi di dunia sosial serta dekat dengan masyarakat. Senada dengan Theresia Pinkan Nuah, dari PSI.

Terakhir dari PKS masih dipercayakan kepada sang incumbent Amir Liputo. Sepak terjang Liputo tidak diragukan untuk diusung kembali sebagai wakil rakyat.

Pemerhati Politik David Purukan MSi menilai, komposisi bakal calon legislatif DPRD provinsi kali ini memperlihatkan figur-figur baru potensial. “Sehingga ada peluang ketambahan kursi bagi parpol yang saat ini hanya memiliki 1 kursi,” nilai Purukan. (gre)

Sumber: manadopost.jawapos.com