TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto sindir tokoh Indonesia yang menurutnya hanya pintar ngomong doang alias Omdo.
Sindiran itu disampaikan Prabowo Subianto saat memberikan sambutan dalam silaturahmi dan halal bihalal dengan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Kamis (18/5/2023).
�
�
Dikutip dari Tribunnews.com awalnya, Prabowo sedang berbicara keinginan pimpinan BKPRMI untuk membersihkan 100 ribu masjid.
Mantan Danjen Kopassus itu pun memberikan dukungan mengenai rencana tersebut.
�
Baca juga: Gerindra Minta Pendukung Tidak Membalas Saat Prabowo Subianto Dijahati Jelang Pilpres 2024
�
Baca juga: Usai Bersilaturahmi, Jusuf Kalla Beberkan Pribadi Seorang Prabowo Subianto�
�
Namun, Prabowo menyarankan agar targetnya dimulai dengan 5000 masjid.
Sebab, dia tidak mau seperti tokoh Indonesia yang lain yang hobi hanya omongan doang alias omdo.
"Kita berbuat nggak usah muluk-muluk enggak usah banyak janji berbuat sederhana. Jangan banyak, kalau kata orang timur bilang tokoh Indonesia ini banyak omon-omon. Omdo! Omongan doang," ucap Prabowo.
�
�
Karena itu, Menteri Pertahanan (Menhan) itu pun berharap target tersebut diganti oleh pimpinan BKPRMI.
Dia menargetkan adanya 20 masjid per hari yang dibersihkan BKPRMI.
"Makanya saya bilang nggak usah ribuan, bersihkan saja sehari 20 masjid sudah luar biasa tapi kalau bisa berarti ini punya manfaat bagi umat Islam," jelas Ketua Umum Partai Gerindra itu.�
�
Baca juga: Partai Gerindra Pastikan Prabowo Tidak Bakal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo di Pemilu 2024
�
Baca juga: INI Alasan Wiranto Sebut Prabowo Sudah Mumpuni�Maju Sebagai Capres 2024
�
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga mengungkap banyak belajar dari pertemuan pada hari ini.
Terlebih, Prabowo juga bertemu dengan Sultan yang dipertua negeri Malaka Malaysia, Tun Seri Setia H M Ali Rustam. (des)�
Sumber: tangerang.tribunnews.com
Artikel Terkait
Tersebar Puluhan Video Pribadi di Internet, Bidan Rita Masih Menjadi Misteri
Puan Soroti Pemalsuan hingga Penipuan Takaran MinyaKita, Minta Pengawasan Ditingkatkan
Tak Perlu Pensiun Dini, Fahri Hamzah: Letkol Teddy Sah Secara Hukum Jabat Seskab
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Bayah Banten