NARASIBARU.COM - Ternyata ada masalah besar dibalik pembangunan proyek jalan tol Padang Sicincin di Nagari Sicincin Kecamatan 2 Kali 116 Lingkung Kabupaten Padang Pariaman diduga berdampak terhadap usaha tambak masyarakat.
Seharus pihak pemerintah dan kontraktor memperhatikan dampak dari pembangunannya. Pasalnya saat ini sebagian masyarakat pemilik tambak ikan di korong dari Nagari Sicincin Kecamatan 2 Kali 116 Lingkung mengeluhkan banyaknya ikan yang mati lantaran air yang selama ini mengaliri tambak keruh.
Melansir Kanal youtube Padang TV di lokasi tambak ikan milik masyarakat korong Bari Nagari Sicincin ini masyarakat membudidayakan ikan hias jenis koi dan ikan konsumsi jenis nila dan gurami.
Baca Juga: Andre Rosiade Siapkan Rp50 Juta untuk Juara Liga 3 Zona Sumbar
Wahyudi salah satu pemilik tambak ikan mengaku sangat menyayangkan kondisi yang terjadi Ia juga sudah melaporkan kondisi tersebut kepada pihak PT Hutama Karya Infrastruktur (Persero) atau PT HKI sebagai penanggung jawab.
Namun hingga kini pihak tol atau PT HKI belum memberikan tanggapan atau mencarikan solusi terkait masalah dampak proyek pengerjaan pembangunan jalan tol yang sangat merugikan masyarakat tersebut.
"Perikanan ini sudah gagal panen Pak jadi enggak bisa apa-apa lagi e ini sudah menyangkut berlangsungan hidup kami masalah ekonomi untuk ke depannya mungkin kami enggak tahu lagi untuk berbuat apa jadi total kerugian kami mencapai ratusan juta," Ungkap Wahyudi.
Dia menjelaskan penyebabnya itu tadi timbunan tol yang mengalir ke irigasi ke para pengusaha tambak jadi tanah yang dibawa irigasi tadi mengalir ke kolam
"Penyebabnya kami banyak mati yang apa banyak kerugian ya dari pembibitan pembibitan sampai pembesaran sekarang mau panen sudah gagal panen karena sudah sudah pada pada mati semua merata Pak sama apa seluruh petani yang ada di sini," tegasnya.
Hal senada dikatakan Reni Pembudidaya Ikan Konsumsi ikan mengaku merugi hingga ratusan juta rupiah dan terancam gulung tikar di mana kualitas air di irigasi.
Baca Juga: Rayakan Natal di Lapas Bukittinggi, 4 Napi Kristen Terima Remisi
Yang mengaliri air ke tambak-tambak ikannya sangat keruh karena membawa material-material pembangunan jalan tol STA 35 Padang Sicincin sangat-sangat berpengaruh sekali.
"Bagi usaha kami karena ini kan usaha istilahnya apa namanya usaha yang dari dulu kita jalani gitu kan terus karena terdampak ini enggak bisa kami semaksimal mungkin berusaha gitu kan apa adanya aja gitu banyak yang mati banyak sekali tiap hari ini," cetus Reni.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com
Artikel Terkait
Link Video Guru dan Siswi SMK di Karawang Viral, Keduanya Mesra-mesraan di dalam Kelas Kosong...
Ngakunya Gus, Irfan Wesi Terciduk Cium-cium Godain Cewek Sambil Dangdutan
Dugaan Korupsi Pembangunan Rusun Mahasiswa IAIN Laa Roiba sudah Diadukan ke BPK RI
Mahfud MD Bongkar Fakta Pahit Korupsi di Indonesia: Yang Ketangkap Cuma yang Apes