NARASIBARU.COM : Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo menyebutkan Kota Yogyakarta benar benar panen kunjungan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru lalu.
Tercatat, sepanjang periode 16 Desember - 1 Januari 2024 total ada 581.293 wisatawan menyambangi berbagai destinasi wisata di Kota Yogyakarta. Baik wisatawan domestik maupun luar negeri.
"Kunjungan wisatawan saat periode libur Nataru itu sudah melebihi jumlah penduduk Kota Yogyakarta sendiri yang jumlahnya sekitar 380 ribuan jiwa, makanya benar benar terasa crowded-nya," kata Singgih Jumat 5 Januari 2024.
Jika dijumlah secara keseluruhan, tingkat kunjungan wisatawan sepanjang 2023 di Kota Yogyakarta mencapai angka 7.249.803 jiwa.
Singgih menuturkan, konsekuensi lonjakan wisatawan saat libur Nataru itu tak lain suasana baik di destinasi maupun ruas ruang jalanan kota jadi lebih padat
"Namun kepadatan di beberapa ruas jalan itu tak sampai memicu kemacetan yang terlalu parah, hanya terjadi perlambatan arus," kata dia.
Menurut Singgih, rekayasa lalu lintas yang sudah disiapkan sejak jauh hari terutama saat malam tahun baru telah berhasil mengantisipasi kepadatan yang ada.
Yang disyukuri dari lonjakan wisatawan libur Nataru kali ini, kata Singgih, dinilai cukup berdampak pada putaran perekonomian Kota Yogyakarta.
Hal ini dianalisa dari belanja wisatawan saat libur Nataru yang meningkat dibanding masa libur sebelumnya.
"Catatan kami, ada peningkatan jumlah uang yang dibelanjakan wisatawan rata rata Rp 2,2 juta dari target belanja dikisaran Rp 1,7 juta per orang dalam periode itu," kata Singgih.
Adapun salah satu komponen belanja wisatawan paling tinggi yakni aktivitas menginap. Baik di hotel berbintang maupun non-bintang.
Selain jumah belanja yang naik, Singgih melanjutkan, length of stay alias lama tinggal wisatawan saat libur Nataru di Kota Yogyakarta juga mengalami kenaikan di angka 1,86 hari dari target 1,7 hari.
"Variabel variabel seperti lama tinggal, tingkat belanja yang naik itu menjadi indikator Kota Yogya sudah menuju quality tourism, sehingga tidak lagi hanya melihat jumlah kunjungan dan pergerakan saja," katanya.
Adapun Direktur Direktorat Lalu Lintas Polda DIY Komisaris Besar Polisi Alfian Nurrizal sebelumnya membeberkan pengamanan malam pergantian tahun baru di Yogyakarta relatif berjalan lancar.
Catatan pihaknya, saat malam pergantian tahun saja, ada sekitar 500.000 warga yang memadati kawasan pusat perkotaaan meliputi Tugu Yogya, Malioboro, Titik Nol Kilometer hingga Keraton.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sijogja.com
Artikel Terkait
Viral Pengakuan Mantan Asisten Paula Verhoeven, Gaji Dipotong untuk Tabungan Anak-Anak
Dirut Telkomsel Dilaporkan ke KPK
Pede Sebut Kekayaan Danantara Tembus 1 Triliun Dolar AS, Prabowo: Ternyata Kita Kaya
Pendeta Gideon Laporkan Kompol YR ke Propam Polri