Arra Si Bocah Viral Kembali Panen Kritik, Diduga Hina Fisik Buruh Pabrik

- Sabtu, 22 Maret 2025 | 15:45 WIB
Arra Si Bocah Viral Kembali Panen Kritik, Diduga Hina Fisik Buruh Pabrik


NARASIBARU.COM - 
Arra si bocah viral kembali menuai kontroversi. Pernyataan Arra baru-baru ini diduga telah menghina buruh pabrik.

Dari video yang beredar di media sosial, Arra terlihat sedang berada di dalam mobil bersama ayah dan ibunya.

Tidak lama kemudian, Arra yang duduk di kursi depan itu terlihat memanggil ibunya untuk meminta pelembab wajah.

"Arra mau pelembab," kata Arra.

Tidak berapa lama kemudian, sang ibu terlihat memberikan pelembab kepada sang anak.

"Boleh, ini hati-hati yah, pakai sendiri aman?" kata sang ibu. "Aman," jawab Arra singkat.

Arra lalu membuka tutup pelembab tersebut dan menuangkan sedikit isinya ke tangan. Ia lalu mulai mengoleskannya ke wajah.

Melihat anaknya itu, sang ayah bertanya apa yang digunakannya. "Apa itu sayang?" tanya ayahnya.


Di luar dugaan, Arra mengatakan tak mau kulitnya hinyai alias berminyak, sebab itu ia menggunakan pelembab.

"Pelembab. Biar kulitnya enggak hinyai," ujarnya.

Mendengar ucapan sang anak, ayah Arra bertanya kembali ke anaknya tersebut. "Hinyai itu kayak gimana?" tanyanya.

Dengan gaya bicara khas-nya, Arra mengatakan bahwa tak ingin kulitnya hinyai seperti buruh pabrik.

"Biar enggak kayak teteh-teteh bubaran pabrik," ucap Arra polos.

Tidak berusaha memberitahu sang anak bahwa ucapannya kurang pantas, sang ayah justru kembali bertanya kepada anaknya itu.

"Memang Arra pernah lihat teteh-teteh bubaran pabrik?" tanyanya.

Bocah tersebut lalu mengangguk dan mengaku pernah melihat buruh pabrik yang wajahnya disebut hinyai.

"Pernah pak, mukanya hinyai," jawab Arra.

Ucapan Arra tersebut lalu menuai sorotan. Berbagai respons negatif ditujukan kepada bocah viral tersebut.

"Mba-mba bubaran pabrik kerjaannya lebih terhormat dan mulia ketimbang ortu lu yang doyan jualan anak dengan alibi konten keluarga tapi gak bisa bikin adab anaknya jadi bagus," komentar akun @dinn***.

"Blacklist keluarga ini di dunia per TV-an manapun boleh gak sih? per-sosmedan juga kalau bisa. Udah gak bener nih cara ortunya ngedidik," kata akun @prim***.

"Orangtuanya juga tidak meralat perkataan anaknya dengan bahasa anak lah minimal. Semangat buat mba-mba yang kerja di pabrik, kalian hebat," ujar akun @wien***

Psikolog sentil Arra si bocah viral


Sebelumnya Arra si bocah viral sudah sering dikomentari warganet atas ucapannya yang dianggap tak sesuai anak seusianya.

Awal mula bocah lima tahun itu viral ialah saat video dirinya yang bertanya soal agama kepada host acara talk show.

Tak sampai di situ, Arra juga bertanya kepada host tersebut alasan mengapa dirinya tidak mengenakan hijab padahal beragama Islam.

Aksi Arra itu pun langsung menuai hujatan. Banyak yang menganggap bahwa ucapan Arra itu tidak pantas ditanyakan oleh anak seusianya.

Disentil Psikolog


Video Arra tersebut lalu viral hingga menarik perhatian Psikolog Lita Gading.

Psikolog itu terlihat menyinggung soal attitude yang harus diajarkan kepada anak sejak dini.

"Attitude harus diajarkan sejak dini, walaupun barangkali itu terlepas diajari atau tidak oleh orang tuanya, maka dia bisa melihat, mendengar, dan memperhatikan," ujar Lita Gading melalui unggahan di Instagram-nya.

Menurutnya, sifat anak adalah meniru orang-orang di sekitarnya. Karena itu perlu dididik agar anak bisa bersikap baik.

"Karena anak kecil itu sifatnya mirroring guys, mirroring itu mencontoh. Apa yang dilihat oleh dia, mungkin orang tuanya, mungkin kakaknya, atau lingkungan terdekatnya. Itu 'diajarkan' secara tidak langsung terhadap dia yang melihat," kata Lita Gading.

Lita Gading juga mengimbau agar orangtua bisa memantau anak-anaknya agar tidak kebablasan dalam bersikap.

"Attitude itu penting sekali diterapkan untuk anak-anak, kecerdasan anak tidak bisa kita bebaskan begitu aja karena ada batasan-batasan yang harus direm oleh orang tuanya," tuturnya.

Sumber: suara

Komentar