Rusia Menjadi Pemasok Minyak dan Gas Terbesar bagi Turki Mendekati 60 Persen pada Tahun 2023

KLLIKANGGARAN -- Negara manakah yang menjadi importir minyak dan gas terbesar bagi Turki? Sebuah surat kabar berbasis di Turki melaporkan bahwa Rusia mempertahankan posisinya sebagai pemasok minyak dan gas terbesar ke Türkiye pada tahun 2023.

Surat kabar Hurriyet melaporkan pada hari Sabtu, mengutip data dari Otoritas Pengaturan Pasar Energi Ankara, bahwa Turki mengimpor minyak dan gas dari Rusia cukup besar dibandingkan dengan negara lain.

Berdasarkan data pada bulan Oktober 2023, dilaporkan Turki mengimpor gas Rusia sebesar 59,14%, sementara minyak menyumbang 49,93% dari konsumsi nasional, meningkat dari 40,74% pada bulan Oktober 2022, lansir Russia Today.

Menurut surat kabar tersebut, penundaan pembayaran gas alam Rusia pada tahun lalu “memiliki efek menenangkan bagi Ankara dalam memecahkan masalah ekonomi.”

Pada bulan Mei, Moskow setuju untuk menunda penyelesaian tagihan gas Türkiye.

Berdasarkan ketentuan perjanjian, pembayaran energi Turki ke Rusia dilaporkan ditunda hingga tahun 2024 hingga $4 miliar.

Bulan lalu, Reuters melaporkan bahwa pemerintah dan perusahaan Turki telah berhasil menghemat sekitar $2 miliar tagihan energi pada tahun 2023 dengan meningkatkan impor minyak dan produk olahan Rusia yang didiskon.

Türkiye menjadi importir energi Rusia terbesar di antara negara-negara Barat setelah negara-negara Uni Eropa menghentikan sebagian besar impor minyak dan gas dari Rusia, di bawah tekanan internasional dan sanksi yang dikenakan atas operasi militer Moskow di Ukraina.

Tiongkok dan India telah mengimpor minyak dan gas Rusia dalam jumlah yang lebih besar, namun kedekatan Türkiye dengan pelabuhan Rusia membantu Ankara menghemat lebih banyak dibandingkan pembeli lainnya, berkat biaya pengiriman yang lebih rendah.***