KLIKANGGARAN--Universitas Pamulang kembali mengikuti campus update 2024. Lebih dari 100 Perguruan Tinggi turut serta dalam campus update di Gedung Expo Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto Kav. 37 Jakarta Jakarta. Acara ini akan berlangsung selama 3 hari, mulai hari Rabu sampai Jumat.
Campus update merupakan ajang promosi strategis yang perlu diikuti perguruan tinggi nasional untuk menjangkau pelajar kelas III SMA dan SMK Sederajat untuk memaksimalkan kegiatan penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2023-2024.
Penyelenggaraan Campus Update Tahun 2024 memfasilitasi kemudahan para calon mahasiswa dari manapun untuk melakukan penjajakan minat program studi dan perguruan tinggi yang diinginkan, serta dapat melakukan pendaftaran secara langsung di lokasi pameran.
Penyelenggara berkerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk menyediakan sarana antar jemput khusus untuk ribuan pelajar dari sekolah ke lokasi pameran.
Agenda Campus Update Tahun 2024 juga mempublikasikan media ebook Direktori Perguruan tinggi Tahun 2024 ke sekolah SMA dan SMK yang memuat informasi terupdate perkembangan prestasi perguruan tinggi nasional.
Sebagai Perguruan Tinggi swasta dengan berbagai prestasi, Universitas Pamulang turut hadir untuk mengenalkan kepada siswa/siswi SMA/SMK/MA dan seluruh masyarakat bahwa terdapat kampus dengan biaya 200.000/bulan.
Baca Juga: Ini Alasan Presiden Joko Widodo Tak Hadiri HUT ke-51 PDIP, Kenapa?
Tim marketing dan komunikasi Universitas Pamulang dengan penuh semangat menjelaskan berbagai program studi yang ada di Unpam. Selain itu tim juga menyampaikan kemudahan-kemudahan dalam biaya dan pembayaran serta fasilitas Gedung yang sangat mendukung.
Melalui kegiatan campus update 2024 diharapkan semakin banyak lagi masyarakat Indonesia yang melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi tanpa bingung dengan biaya yang mahal.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: klikanggaran.com
Artikel Terkait
Anak Yatim Tewas Diduga Ditendang Polisi Dituduh Pakai Narkoba, Keluarga Bantah: Fitnah!
Tampang Brigadir Ade Kurniawan Oknum Polisi yang Diduga Cekik Bayinya hingga Tewas
Usai Kasus Curi Batubata, Oknum Polres Dairi Kini Ditahan Dugaan Curi Jemuran
Belum jadi Tersangka, Kapolres Ngada Dimutasi ke Yanma Imbas Kasus Pencabulan Anak