AMUNTAI - Ehwan Nus’syafa (13) siswa yang duduk dibangku kelas 7 SMP, datang ke Kantor Dinas Pol PP dan Damkar Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), dengan raut wajah sedih dan agak malu, Kamis (11/1) sekitar pukul 20.00 Wita, ditemani sang kakak.
Penyebabnya, ulah iseng sang bocah memasukan cincin temuannya ke dalam jari tengah sebelah kiri. Anggota Damkar yang tengah piket malam langsung observasi sebelum melakukan tindakan pelepasan cincin dari tangan warga Desa Panangkalaan RT 02 Kecamatan Amuntai Utara.
“Kakaknya sempat melakukan pertolongan dengan menggunakan sabun. Tapi cincin tetap tidak bisa lepas,” ujar Edy anggota Damkar Kabupaten HSU, Jumat (12/1/2024).
Selanjutnya, upaya yang dilakukan Damkar HSU adalah membuat tangan sang bocah kebas. Yakni, dengan mengolesi alkohol menggunakan tisu untuk dilakukan pemotongan cincin dengan tang potong.
Baca Juga: Iseng-Iseng Membawa Petaka, Perempuan ini Meninggal di Kolam Renang Hotel
“Kurang lebih 25 menit upaya pelepasan cincin,” jawabnya.
Sementara itu, Kabid Damkar dan Linmas Kabupaten HSU, Barkat Syahrul Kalam menambahkan pihaknya tidak memakai alat potong listrik. Sebab, takut melukai tangan sang anak. Selanjutnya, kakak Ehwan pamit dan mengucapkan terima kasih pada personel Damkar HSU yang tengah piket saat itu.
“Kami imbau pada masyarakat yang memerlukan pertolongan evakuasi hewan liar dan berbisa atau rescue bisa melaporkan ke Damkar HSU,” imbaunya.
Editor: Fauzan Ridhani
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbanjarmasin.jawapos.com
Artikel Terkait
Korban Penipuan Kacab Maybank Rp30 Miliar Meninggal Dunia, Depresi Berujung Serangan Jantung
Berkedok Ritual, Dukun Cabul di Serang Setubuhi Wanita yang Terjerat Utang
Fenomena Bulan Merah Darah Muncul di Malam Ramadhan 2025, Pertanda Apa?
Viral Lumpur Lapindo di Sidoarjo Berhenti Menyembur, Begini Penjelasan Pakar