KLIKANGGARAN-- Penangkapan dramatis Saipul Jamil yang viral membuat publik menyoroti kepolisian.
Tindakan oknum oknum kepolisian saat tangkap Saipul Jamil terasa berlebihan.
Adanya teriakan, ancaman dan penodongan senjata pada Saipul Jamil membuat kepolisian lakukan investigasi melalui propam.
Kepolisian lewat Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol M. Syahdudi akhirnya melakukan konferensi pers penangkapan Saipul Jamil.
Kepolisian akui bahwa lelaki Berjaket hitam bertuliskan 'polisi' adalah anggota polsek Kalideres.
Bripda ABP sepulang piket dan akan pulang melihat kegaduhan di jalan.
"Yang bersangkutan anggota Polsek Kalideres yang kebetulan pada saat yang bersangkutan lepas dinas selesai melakukan piket reskrim si Kalideres dan akan pulang ke rumahnya," kata Kombes Pol. M. Syahdudi.
Pada saat melintas, Bripda ABP melihat ada kegaduhan. Hal tersebut membuat naluri kepolisiannya bangkit.
Bripda ABP ikut membantu mengamankan orang-orang yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
Selain Bripda ABP, anggota polisi lain Iptu H, IPtu ZM, dan Iptu AW terbukti melanggar SOP penangkapan akan dibebastugaskan dan diproses hukum. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: klikanggaran.com
Artikel Terkait
Korban Penipuan Kacab Maybank Rp30 Miliar Meninggal Dunia, Depresi Berujung Serangan Jantung
Berkedok Ritual, Dukun Cabul di Serang Setubuhi Wanita yang Terjerat Utang
Fenomena Bulan Merah Darah Muncul di Malam Ramadhan 2025, Pertanda Apa?
Viral Lumpur Lapindo di Sidoarjo Berhenti Menyembur, Begini Penjelasan Pakar