NARASIBARU.COM -Bencana gempa bumi berkekuatan 7,2 magnitudo yang melanda pantai Peru pada Jumat (28/6) memicu peringatan tsunami.
Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), pusat gempa berada di delapan kilometer sebelah barat Atiquipa Peru dan kedalaman 28 kilometer.
Biro Meteorologi Australia menyatakan tidak ada ancaman tsunami di Australia akibat gempa berkekuatan 7,0 skala Richter di dekat Pantai Peru.
Kendati demikian, menurut laporan Direktorat Hidrografi dan Navigasi Angkatan Laut Peru, gempa itu menimbulkan peringatan tsunami di sepanjang pantai Peru.
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik di Honolulu mengatakan ancaman tsunami sudah berlalu.
Hingga kini, belum ada rincian mengenai kerusakan baik jiwa maupun harta benda. Tetapi Walikota distrik Sancos, Eder Allca mengatakan terjadi longsor di jalan utama menuju wilayahnya.
"Jalan tertimbun batu longsor sehingga akses beberapa daerah terputus," ungkapnya seperti dimuat India Outlook.
Pada tanggal 16 Juni juga, gempa berkekuatan 6,3 skala Richter melanda pantai selatan Peru namun tidak ada ancaman tsunami.
Peru, dengan populasi sekitar 33 juta jiwa, berada di Cincin Api Pasifik, yaitu wilayah luas dengan aktivitas seismik intens yang membentang di sepanjang pantai barat Amerika.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Korban Penipuan Kacab Maybank Rp30 Miliar Meninggal Dunia, Depresi Berujung Serangan Jantung
Berkedok Ritual, Dukun Cabul di Serang Setubuhi Wanita yang Terjerat Utang
Fenomena Bulan Merah Darah Muncul di Malam Ramadhan 2025, Pertanda Apa?
Viral Lumpur Lapindo di Sidoarjo Berhenti Menyembur, Begini Penjelasan Pakar