NARASIBARU.COM -Dua periode jabat gubernur tapi tidak mampu mengentas kemiskinan di Jawa Tengah, apalagi mengatasi persoalan seluruh Indonesia. Terlebih bila jadi presiden, Ganjar Pranowo yang petugas partai, pasti hanya manut pada majikannya.
"Karena tak punya kemandirian, hanya berdasar daulat majikan," kata Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (21/5).
Meski Jokowi pernah bilang bahwa pemimpin harus pemberani dan mau mendengarkan rakyat, sambung Muslim, toh Jokowi sendiri tidak berani melawan kekuatan oligarki di belakangnya, dan tidak mendengarkan suara nurani rakyat.
"Jadi sama saja, baik Jokowi maupun Ganjar," tegas Muslim.
Ditegaskan lagi, jika hanya menjadi boneka, Ganjar hanya akan menjalankan perintah majikan, bukan perintah rakyat.
"Memang data kemiskinan dan Capres boneka bikin Ganjar tidak disukai publik, itu fakta. Bukan settingan media kan? Artinya, Ganjar akan mengulang sebagai pemimpin boneka juga," pungkas Muslim.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Tuntutan Pergantian Wapres Harus Ditanggapi Serius Presiden, Itu Pak Try, bukan Purnawirawan Kelas Abal-abal
Ogah Dukung Gibran, PAN Siap Majukan Kader di Pilpres 2029
Gus Nur Bebas! Dulu Dipenjara usai Bahas Dugaan Ijazah Palsu Jokowi: Saya Akan Lanjutkan Jihad!
Tuntut Pemakzulan Gibran, DPR: Purnawirawan TNI Tak Mau Lihat Bangsa Ini Rusak